Berita Tuban

Benturan Keras Dua Sepeda Motor Tewaskan Pelajar di Tuban, Polisi Ungkap Dugaan Kecelakaan

Penulis: M Sudarsono
Editor: Ndaru Wijayanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kecelakaan sepeda motor yang renggut nyawa pelajar di pertigaan Desa/Kecamatan Jenu, Senin (18/4/2022), siang.

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono

TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Kecelakaan yang merenggut korban jiwa kembali terjadi di wilayah hukum Polres Tuban. 

Sepeda motor Honda Vario nopol S-5574-IN terlibat tabrakan dengan Honda Vario nopol S-6682-HX, di pertigaan Desa Jenu, Senin (18/4/2022), pukul 14.45 WIB. 

Akibat kecelakaan tersebut, seorang pengendara yang masih pelajar meninggal dunia. 

Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono mengatakan, motor Vario nopol S-5574-IN yang dikendarai Reva Yuli Agus Prasetyo (26) warga Desa Sumurgeneng, Kecamatan Jenu, melaju dari barat dan akan belok ke selatan. 

Saat bersamaan datang Honda Vario nopol S-6682-HX yang dikendarai Fajar Handika Putra (pelajar/18) Desa Tasikmadu, Kecamatan Palang, Tuban berboncengan dengan Nadia Berlina (pelajar/17) Desa Mentoso, Kecamatan Jenu, yang berjalan dari arah timur. 

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tuban, Mobil Calya Melaju Kencang Hantam Truk Parkir, 5 Orang Meninggal Dunia

Baca juga: BREAKING NEWS Mobil yang Ditumpangi Drummer Grup Debu Kecelakaan di Tol Probolinggo, Ada Korban Jiwa

"Benturan keras tak terelakkan, hingga membuat Fajar Andika meninggal di lokasi dan Reva Yuli luka ringan," ujarnya kepada wartawan. 

Eko menjelaskan, diduga kecelakaan terjadi karena pengendara Honda Vario nopol S-5574-IN, tidak mengamati arus lalin saat berbelok.

Polisi yang mendapat laporan langsung mendatangi lokasi untuk melakukan pertolongan. 

Sejumlah saksi juga turut diperiksa untuk dimintai keterangan. 

"Satu meninggal dan satu luka, untuk kerugian Rp 5 juta. Barang bukti yang terlibat kecelakaan juga kita amankan," pungkasnya. 

Baca juga: Terungkap Kecepatan Mobil Grup Musik Debu saat Kecelakaan, Ditemukan Bekas Tanda Ini saat Olah TKP

Sebelumnya diberitakan, kecelakaan maut melibatkan mobil Toyota Calya nopol W-1714-QF dengan truk tronton nopol L-9507-UM di Jalan Tuban-Bancar KM 16-17, turut Desa Purworejo, Kecamatan Jenu, Senin (18/4/2022), pukul 02.15 WIB. 

Akibat kecelakaan tersebut, lima penumpang calya meninggal dunia. 

Kanit Laka Satlantas Polres Tuban, Ipda Eko Sulistyono mengatakan, mobil Calya yang dikemudikan Muhammad Imron (46) Desa Kendal, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo berpenumpang 9 orang. 

Di antaranya, Yossy Rahmawati, Muhammad Saka Diandra Putra, Erna, Alfan, Farel Dwi Maulana, Landy Khurrijat, Wahyu Wicaksono, Dyan Dwi Kurniawan dan Koko Adi.

Baca juga: Tertunduk Akui Bersalah Bunuh Mahasiswa Kedokteran, Tersangka Ungkap Alasan Habisi Kekasih Anaknya

Mobil tersebut melaju dari barat dengan tidak penuh konsentrasi arah depan, kemudian menabrak dari belakang truk tronton parkir yang dikemudikan Ervan Heri Setiawan (40) Desa Tegalrejo, Kecamatan Argomulyo, Kabupaten Salatiga.

Kencangnya laju calya membuat kecelakaan hebat tak terelakkan, hingga mobil ringsek parah setelah bagian depan masuk kolong belakang truk. 

"Lima yang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut, korban dari mobil calya semua. Diduga pengemudi calya tidak konsentrasi depan," ujarnya dikonfirmasi. 

Perwira pertama itu menjelaskan, awalnya tiga orang yang meninggal di tempat yaitu Yossy Rahmawati, Erna dan Alfan. 

Baca juga: Terungkap Dua Cara Pedagang Telur Ayam Busuk di Mojokerto Kelabui Konsumen

Lalu dua yang luka berat Muhammad Saka Diandra Putra (3) dan Wahyu Wicaksono (35) yang sempat dibawa ke RSUD dr Koesma Tuban, juga ikut meninggal dunia. 

Sedangkan 4 lainnya mengalami luka ringan yaitu Mohammad Imron, Farel Dwi Maulana (9), Landy Khurrijat (9) dan Koko Adi (42). 

"Jadi yang meninggal 5, rinciannya 3 di lokasi dan 2 lainnya saat di rumah sakit," terangnya. 

Ia menambahkan, petugas unit laka satlantas yang mendapat informasi kecelakaan tersebut langsung mendatangi lokasi dan memberikan pertolongan. 

Petugas juga memeriksa sejumlah saksi dan olah TKP. 

Sementara untuk barang bukti lainnya juga turut diamankan. 

"Kita olah TKP dan memberikan pertolongan terhadap para korban, sejumlah saksi juga diminta keterangan," pungkasnya. 

Berikut data penumpang calya:

1.Muhammad Imron (Pengemudi/46) Desa Kendal, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo:

2. Yossy Rahmawati (42) Dsn. Njelabak Rt 10 Rw 03 Ds. Mojosarirejo Kec. Driorejo Kab. Gresik.

3. Muhammad Saka Diandra Putra (3) Belum Bekerja, Dsn. Njelabak Rt 10 Rw 03 Ds. Mojosarirejo Kec. Driorejo Kab. Gresik.

4. Erna (30) Ds. Kedungwonokerto Kec. Prambon Kab. Sidoarjo.

5. Alfan (9) Pelajar, Ds. Kedungwonokerto Kec. Prambon Kab. Sidoarjo.

6. Farel Dwi Maulana (9) Pelajar, Ds. Kedungwonokerto Rt 01 Rw 01 Kec. Prambon Kab. Sidoarjo.

7. Landy Khurrijat (9) Pelajar, Dsn. Njelabak Rt 10 Rw 03 Ds. Mojosarirejo Kec. Driorejo Kab. Gresik.

8. Wahyu Wicaksono (35) Swasta, Ds. Kedungwonokerto Kec. Prambon Kab. Sidoarjo.

9. Koko Adi (42) Swasta, Dsn. Njelabak Rt 10 Rw 03 Ds. Mojosarirejo Kec. Driorejo Kab. Gresik.

10. Dyan Dwi Kurniawan (22) Swasta, Ds. Kedungsogo Rt 01 Rw 04 Kec. Prambon Kab. Sidoarjo.

Berita Terkini