"Aku enggak mau sampai ibu aku bener-bener ngerasa kalau dia tuh sendiri."
"Karena aku tau semakin umur orang tua bertambah, maka sifat mereka tuh malah jadi seperti anak kecil," beber Rara LIDA.
"Apalagi orang tuaku itu single parent, ya siapa lagi yang bisa buat dia ketawa kalau bukan orang-orang di sekitar, termasuk aku?" lanjutnya.
Lebih lanjut Rara LIDA mengungkapkan jika dirinya akan menjalani apapun yang diberikan oleh Sang Pencipta.
Ia bersyukur atas apa yang diberikan dan diambil oleh Allah SWT.
"Ambisi boleh, tetapi suatu hal yang berlebihan itu malah akan tidak baik pada akhirnya."
"Aku bener-bener ngalir banget," ucap Rara LIDA.
Di tayangan yang sama Rara LIDA juga mengungkap rasa rindunya akan hal-hal yang dilakukan bersama teman-teman di kampung halaman.
"Banyak banget yang dirinduin, salah satunya adalah kenakalan-kenakalan aku waktu itu ya."
"Di saat aku masih kecil belum ngerti apa itu hal yang baik atau yang buruk gitu kan," kata Rara LIDA.
"Dulu itu aku punya temen banyak banget dan temen-temen aku tuh kayak mendukung apapun yang aku lakukan."
"Misal kita main mercon atau puasa kita kayak di Palembang MDD (mecah diem diem)," lanjut Rara LIDA mengenang masa Ramadan di kampung halaman.
"Terus kalau di masjid kita tuh suka main-main sarung, itu momen yang buat aku rindu kampung halaman banget."
"Apalagi keluarga aku banyak di sana, otomatis kita kan bisa kumpul sama keluarga, sama temen-temen deket, sama tetangga."
"Memang dari dulu tuh udah kenal aku banget," jelas Rara LIDA.