Baca tanpa iklan
Vito masih menggunakan strategi no lob semenjak pertahanannya rentan dijebol Lee Zii Jia begitu pengembaliannya sedikit saja terlalu tanggung.
Pertandingan pun berlangsung seru dengan kedua pemain mengadu strategi permainan masing-masing.
Vito mampu menekan Lee Zii Jia. Akan tetapi, sergapannya beberapa kali mampu diselamatkan Lee Zii Jia. Pemain tuan rumah unggul 9-11 pada paruh gim.
Kedudukan disamakan Vito pada 12-12. Sayangnya, beberapa pengembalian yang kurang akurat membuat Vito tertinggal lagi 12-15.
Walau tertinggal, Vito terlihat lebih banyak memegang kendali. Anggota Tim Thomas Indonesia itu terus menekan untuk menjaga peluangnya.
Selisih poin kedua pemain sesudahnya hampir tidak pernah kembali melebihi dua angka. Vito akhirnya menyamakan skor pada 17-17.
Setelah skor 18-18, dua kesalahan beruntun dari Vito membuat Lee Zii Jia merebut game point.
Vito hanya bisa membalas sekali sebelum netting tipis dari Lee pada reli berikutnya membuatnya menjadi sasaran tembak dari smes lawannya itu.
Gim ketiga tak berjalan mudah bagi Vito.
Setelah persaingan yang kompetitif pada poin-poin awal, Vito terbawa permainan Lee hingga kehilangan empat poin beruntun. Skor berubah menjadi 4-8.
Lee Zii Jia mengincar posisi backhand yang cukup menyulitkan Vito. Selisih empat poin kembali muncul pada 6-10.
Vito mampu keluar dari tekanan untuk menambah dua angka. Namun, pengembalian tanggung membuatnya tertinggal 8-11 saat jeda.
Untungnya Vito belum menyerah. Dia menunjukkan penampilan gigih dengan menahan serangan Lee Zii Jia. Lee justru berkali-kali mati sendiri.
Selisih lima angka pada 8-13 dipangkas habis oleh Vito pada 13-13. Kedua pemain bergantian membuat eror sehingga skor sama kuat 14-14.
Vito akhirnya membalikkan keadaan pada 15-14. Dia mengendalikan Lee Zii Jia hingga mendapat bola tanggung yang tidak disia-siakannya.