2. Perfeksionis
Seorang yang perfeksionis biasanya tak pernah merasa puas, sehingga selalu berusaha untuk mengontrol serta menyempurnakan sesuatu.
Hal itu mejadi sebuah tanda jika bisa saja kamu mengalami insecure karena merasa diri sendiri tak pernah cukup.
3. Isolasi diri sendiri
Rasa insecure juga dapat membuat orang menghindari interaksi sosial dengan orang lain dan mengisolasi diri mereka sendiri.
Terkadang orang-orang ini lebih suka berinteraksi secara virtual melalui dunia maya yang mereka rasa dapat mereka kendalikan.
Baca juga: Arti Konsep Slow Living atau Gaya Hidup Lambat, Inilah Cara untuk Mulai Hidup Lebih Lambat
4. Prestasi kerja buruk
Rasa insecure juga bisa berdampak pada pekerjaan yakni dapat menjadi motivasi bagi beberapa orang.
Tetapi sering kali hal ini malah mengakibatkan kinerja yang buruk.
Hal ini dapat menyebabkan kecenderungan untuk menghindari pekerjaan, niat keluar atau berganti pekerjaan segera setelah dimulai, dan sikap kerja yang buruk.
5. Depresi
Rasa insecure dapat menyebabkan penurunan kesehatan mental.
Perilaku atau pemikiran depresif atau rasa cemas sering kali merupakan akibat dari rasa insecure.
6. Tak memiliki kepercayaan terhadap orang lain
Orang yang merasa insecure seringkali memiliki kepercayaan yang tipis terhadap orang lain.