Menu Diet

Cara Mengolah Bayam untuk Menu Diet, Bantu Menurunkan Berat Badan Secara Alami, Simak Kandungannya

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi cara mengolah bayam untuk menu diet. Bayam memiliki kandungan karbohidrat yang rendah.

TRIBUNJATIM.COM - Berikut tersaji cara mengolah bayam untuk menu diet.

Bagi Anda yang ingin menurunkan berat badan, bisa mengonsumsi bayam.

Sayur bayam ternyata bisa jadi obat menurunkan berat badan secara alami. 

Bagus dikonsumsi sebagai menu diet, bayam ternyata juga bagus untuk kesehatan tubuh.

Itulah mengapa bayam menjadi salah satu sayuran yang harus ada di dalam menu diet

Biasanya bayam diolah dengan cara dikukus, direbus, dibuat sayur bening atau ditambahkan ke dalam salad.

Baca juga: Menu Diet Berdasarkan Zodiak, Bisa Bantu Menurunkan Berat Badan, Pisces Hindari Gorengan

"Bayam menempati urutan teratas daftar sayuran hijau terbaik untuk menurunkan berat badan karena beberapa alasan," ujar Jenny Champion, MS, RD, CPT seperti dikutip Eat This.

Bayam dapat dijadikan makanan efektif untuk menurunkan berat badan karena termasuk makanan rendah kalori.

Dalam 3,5 ons bayam mentah hanya mengandung 23 kalori.

"Memotong kalori adalah metode kuno dalam menurunkan berat badan dan masih efektif sampai sekarang," tambahnya.

Kemudian bayam juga memiliki kandungan karbohidrat yang rendah.

Dalam 3,5 ons bayam hanya mengandung 3,6 gram karbohidrat.

Baca juga: Apa Itu Menu Diet 5:2? Cara Ampuh Beyonce untuk Menurunkan Berat Badan, Ada Contoh Pola Makannya

Sayuran hijau satu ini sangat baik dikonsumsi oleh orang yang sedang menjalani diet rendah karbohidrat.

Sementara itu bayam juga termasuk ke dalam sayuran yang tinggi akan serat yang mampu meningkatkan metabolisme tubuh.

Para ahli gizi menyarankan, untuk mendapatkan hasil maksimal dalam penurunan berat badan dengan sayuran bayam, kita hanya perlu mengonsumsinya 128 gram atau satu cangkir dalam sehari.

Kita bisa menjadikan bayam sebagai campuran salad, direbus bersama cream soup, saus pasta dibuat menjadi smoothie hingga berbagai masakan lezat lainnya.

"Satu cangkir sehari saja sudah cukup. Itu bisa memenuhi kebutuhan nutrisi yang dibutuhkan tubuh," kata Champion.

Namun ada satu hal yang perlu diperhatikan dalam mengonsumsi bayam, yakni tidak dikonsumsi secara berlebihan.

Sebab, terlalu banyak mengonsumsi bayam bisa memicu batu ginjal.

Baca juga: Inilah 3 Cara Diet Air Putih yang Bisa Turunkan Berat Badan hingga 2 Kilogram dalam 12 Minggu, Cek!

Cara Mencuci Bayam yang Benar

Makan bayam memang menyehatkan.

Bahkan di film Popeye, bayam bisa bikin tubuh berotot dan badan berenergi, lo.

Tapi di dunia nyata, bayam justru bisa merugikan tubuh kalau dicucinya dengan cara salah ini.

Sayangnya, banyak orang masih melakukan kesalahan ini saat mencuci bayam.

Efeknya ternyata bisa bikin rugi seisi rumah.

Yuk, kita simak apa kita juga melakukannya.

1. Tidak membuat daun yang berbintik putih

Bagian penting dari proses pembersihan bayam adalah memilih daunnya.

Perhatikan baik-baik bagian dalam daun bayam.

Beberapa bayam dihinggapi hama selama hidup sehingga bagian daunnya memiliki bercak putih.

Bercak putih ini biasanya tidak terlihat dari atas, dan baru nampak jelas jika daun di balik bagian bawahnya.

Nah, kalau sampai termakan, tentu saja hama ini bisa berbahaya bagi tubuh.

Baca juga: Menu Diet Ala Ariel Tatum, Artis Cantik Ini Lama Tak Makan Nasi, Berikut 3 Tips Diet Andalannya

2. Tidak direndam air garam

Bayam tak cukup jika hanya dicuci dengan air mengalir.

Pasalnya, bayam umumnya terinfeksi kutu daun dan ulat di bagian bawah daunnya.

Cara menghilangkannya, bayam harus direndam selama setengah jam dalam air garam dingin.

Pererbandingan 1 sendok teh garam untuk setiap liter air.

Setelah air garam meresap, bayam harus dikeringkan dan dibilas bersih dengan air mengalir.

Artikel ini telah tayang di Sajian Sedap

Artikel menu diet lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini