"Bahkan justru yang merusak dana-dana milik orangtua itu tersangka sendiri."
Baca juga: Firasat Terakhir Kakak Keluarga di Magelang Sebelum Dibunuh Adik, Singgung Racun: Nape Kaku Banget
Dengan kepandaiannya bersilat lidah, Dhio membohongi keluarganya agar bisa memperoleh uang dalam jumlah besar.
"Dengan berbagai alasan, kebohongan-kebohongan, pandai dalam memberikan suatu masukan pada orangtua, sehingga dana-dana orangtua digerogoti oleh tersangka," beber Sukoco.
Saat adiknya masih hidup, Sukoco mengaku pernah mendengar cerita bahwa Dhio diberi jatah Rp 32 juta sebulan untuk membayar kursus.
Namun saat ditegur, orangtua korban justru enggan melakukan pengecekan dan percaya sepenuhnya pada pemuda tersebut.
"Seperti waktu almarhuman adik saya, Heni Riyani, pernah beberapa bulan yang lalu ketemu sama saya, mengatakan bahwa, 'Mas, ini untuk pengeluaran Dhio satu bulan itu Rp 32 juta, untuk kursus bahasa Inggris, belum yang lain-lainnya," tutur Sukoco.
"Saya katakan, 'Apakah tidak kau cek di mana dia kursus, benar atau tidaknya?', tapi almarhumah, 'Wes aku percoyo, yakin'. imbuhnya.
Sementara itu, Dhea sang kakak bahkan beberapa kali membagikan momen kebersamaannya dengan sang adik, Dhio.
Meski tak sering membuat konten, unggahan lulusan Universitas Muhammadiyah Magelang belakangan jadi sorotan.
Pasalnya, Dhea membuat caption bak sebuah firasat.
Mendiang Dhea menyinggung soal racun dan tubuh kaku.
"Racun taehyungg, tp nape kaku banget," tulis Dhea pada Juli 2022 di akun @dheachr15.
Baca juga: SOSOK Anak Bunuh Keluarga Magelang, Beli Racun untuk Ayah Ibu dan Kakak Kandung, Suka Hamburkan Uang
Tak hanya itu, Dhea juga sempat membagikan foto idolanya, Jungkook BTS sedang melambaikan tangan.
Foto tersebut lantas ramai dikomentari khalayak ramai.
ansalmaaa: seperti sudah firasat captionnya