TRIBUNJATIM.COM - Seorang siswi SMA bernasib tragis ditemukan tewas di dalam sumur di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
Melansir Tribun Medan, korban berinisial LPS (17) rupanya tewas dibunuh oleh teman pria kenalannya.
Diketahui korban saling kenal dengan pelaku, bernama Rizky Lewa Al Reza (25), melalui Facebook.
Rupanya pelaku tega membunuh siswi SMA tersebut lantaran sakit hati cintanya ditolak korban.
Korban ternyata menolak cinta pemuda tersebut karena pelaku bermulut sumbing.
Baca juga: Diduga Sakit Hati Baru Dipecat, Pelanggan Tusuk Penjual Nasi di Rusun hingga Tewas, Kini Buron
Jasad korban yang ditemukan dalam sumur areal ladang jagung pada Kamis (15/12/2022) siang, pun menggegerkan warga sana.
Lokasi persisnya berada di sumur Gang Jambu Desa Serba Jadi, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang.
Jasad korban pertama kali ditemukan oleh pemilik ladang jagung karena merasa curiga.
Ternyata ada sosok jasad perempuan dalam kondisi tertelungkup dan tertutup ranting kayu.
Pemilik kebun langsung melaporkan kejadian ini ke pihak desa untuk diteruskan ke kepolisian.
Petugas yang tiba di lokasi mengevakuasi jasad korban yang masih mengenakan seragam sekolah.
Belakangan terungkap, identitas korban berinisial LPS (17).
Teman korban bernama Ira Sitinjak memberikan kesaksiannya.
Ia mengaku, terakhir bertemu dengan LPS pada Selasa (13/12/2022), saat keduanya bersekolah.
LPS sempat memberitahu Ira, dia akan bertemu seorang yang dikenalnya lewat Facebook.
"Jadi dia cerita samaku, akan bertemu dengan PDKT-annya."
"Itulah kami jumpa dan komunikasi terakhir," kata Ira.
Ira melanjutkan ceritanya, dua hari kemudian heboh penemuan jasad LPS dalam sumur.
Kejadian tersebut membuat Ira merasa syok karena teman yang sudah dikenalnya selama bertahun-tahun tewas dalam kondisi memilukan.
"Sangat terkejut kali. Enggak nyangka aja," ucap Ira.
Setelah didalami polisi, pelaku adalah seorang pria bernama Rizky Lewa Al Reza.
Pelaku diamankan pada Jumat (16/12/2020) pagi.
"Pelaku diamankan sekitar pukul 05.00 WIB tadi."
"Saat ini sudah diserahkan ke Sat Reskrim Polrestabes Medan," kata Kapolsek Sunggal, Kompol Candra Yudha.
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Hadi Wahyudi, membeberkan kronologi pembunuhan terhadap korban.
Semua bermula saat pelaku dan korban saling berkenalan lewat Facebook.
Keduanya semakin dekat dan memutuskan untuk bertemu pada Kamis, 15 Desember 2022.
Singkat cerita, pelaku dan korban pergi ke lokasi TKP dengan sepeda motor.
Di sinilah, pelaku menyatakan cintanya kepada korban.
Namun korban menolak pernyataan cinta dari pelaku.
"Korban menjawab, 'Siapa yang mau dengan kau cacat, sumbing dan ngomong aja au... au... au," ucap Hadi menirukan perkataan korban saat itu.
Hadi meneruskan, pelaku yang naik pitam langsung mengeluarkan tali.
Ia mencekik korban hingga tewas lalu jasadnya dibuang ke dalam sumur.
Pelaku lalu pulang ke rumahnya di Jalan Paya Bakung, Kecamatan Sunggal, lalu mandi.
Baca juga: Ibu di Surabaya Ungkap Alasan Bunuh Bayinya yang Baru Lahir, Mata sampai Menatap ke Bawah
Rizky Lewa mengakui jika alasannya membunuh korban memang karena telah merasa sakit hati dan kecewa.
Rizky Lewa tidak terima fisiknya dihina serta cintanya ditolak oleh korban.
"Selanjutnya tim memboyong pelaku dan barang bukti ke Polsek Sunggal."
"Reza mengakui perbuatannya dikarenakan sakit hati dan tersinggung atas ucapan korban," papar Hadi.
Dalam kasus ini, pelaku turut diamankan bersama sejumlah barang bukti.
Seperti sepeda motor Honda Vario yang digunakan pelaku dan handphone korban.
Berita Jatim terkini lainnya