Berita Lamongan

Main di Kolam Milik Tetangga, Anak Berkebutuhan Khusus di Lamongan Malah Bernasib Tragis

Penulis: Hanif Manshuri
Editor: Januar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kolam tempat ditemukannya bocah 7 tahun yang mati tenggelam di Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu, Minggu (25/12/2022)

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Bermain seorang diri, anak berkebutuhan khusus, M Rangga Maulana (7) warga Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu Lamongan ditemukan meninggal dalam kubangan sawah, Minggu (25/12/2022).

Korban ditemukan dalam keadaan sudah tidak bernyawa karena tenggelam di kubangan di sawah milik Kaseri di Dusun Sumberpanggang RT.02 RW 02
Desa Lopang Kecamatan Kembangbahu.

Korban dipastikan tidak bisa berenang dan saat sebelum kejadian, korban sedang bermain di bibir kolam sedalam 1,5 meter dengan lebar 5 meter.

Menurut saksi Marno (28) pada Minggu (25/12/2022) saat ia beraktifitas membersihkan rumput di lahan sawah miliknya di utara rumah korban, ia melihat sedang bermain sendirian di sekitar belakang rumah.

Tidak lama kemudian saksi tidak lagi melihat korban, karena tahu kondisi korban (maaf berkebutuhan khusus), Marno berusaha mencari korban karena khawatir terjadi sesuatu.

Saksi Marno kemudian bergegas mencari korban di sekitar kolam milik Kaseri radius 15 meter dari sawah Marno.

Saksi Marno kaget bukan kepalang ketika mendapati korban sudah mengapung di permukaan kolam (jublang).

Marno kemudian menghubungi pemilik kolam, Kaseri dan mereka berdua mengevakuasi korban.

Korban dibawa ke rumah duka dan untuk memastikan kematian korban, pihak keluarga menghubungi bidan desa. Dan dari hasil pemeriksaan bidan desa, Sri Kustiningtyas, korban dipastikan sudah meninggal.

"Pihak keluarga tidak menghendaki dilakukan autopsi dan pihak keluarga membuat surat pernyataan tidak menghendaki dilakukan autopsi," kata Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda Anton Krisbiantoro saat dikonfirmasi Tribunjatim Network, Minggu (25/12/2022).

Pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.

Artinya penyebab kematiannya jelas karena tenggelam.

Anton mengimbau pada para orang tua untuk selalu mengawasi anak-anak yang sedang bermain diluar rumah saat musim penghujan.

"Perlu waspada, " pungkasnya.

Baca juga: Detik-detik Dua Siswa di Gresik Tewas Setelah Menabrak Truk di Tikungan Tajam, Ending Tragis


Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini