TRIBUNJATIM.COM - Tim voli putri, Gresik Petrokimia Pupuk Indonesia, berhasil memetik kemenangan perdana di ajang Proliga 2023.
Kepastian itu didapat setelah Gresik Petrokimia mengandaskan perlawanan Jakarta Pertamina Faston melalui drama lima set di GOR Sabilulungan, Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Sabtu (7/1/2023).
Kombinasi pemain asing dan lokal Gresik Petrokimia sukses membuat pertahanan Jakarta Pertamina Faston kewalahan.
Meskipun Gresik Petrokimia harus tertinggal dua kali sebelum mampu membalikan keadaan pada set terakhir untuk mengunci kemenangan dengan 3-2 (22-25, 25-17, 19-25, 25-17, 16-14) dalam tempo 2 jam 23 menit.
Berdasarkan statistik pertandingan, pemain asing Bohdana Anisova asal Ukraina menyumbang angka terbanyak dengan 18 poin.
Tak mau kalah pemain lokal sekaligus langganan tim nasional Indonesia Hany Budiarti juga andil besar dengan 17 poin.
Pertahanan Gresik Petrokimia juga solid. Julieta Costanza Lazcano dari Argentina tercatat 27 kali memblok serangan skuad Pertamina Fastron. Hasilnya tim asal Jawa Timur ini pun sukses memetik dua poin pertama.
Pada laga pertama, Gresik Petrokimia harus takluk dari Bandung bjb Tandamata dengan skor 1-3 ( 19-25, 25-22, 13-25, 18-25).
Baca juga: Hasil Proliga 2023: Bertarung hingga 5 Set, Gresik Petrokimia Menang Comeback atas Pertamina Fastron
Meski menang pada laga kedua, pelatih kepala Ayub Hidayat belum begitu puas dengan penampilan anak asuhnya dan tetap akan melakukan evaluas.
Ayub mengatakan anak asuhnya masih kurang sabar dan terburu-buru untuk mendapatkan poin, terutama pada set penentuan.
"Anak-anak terlalu ingin cepat menyelesaikan pertandingan," kata Ayub.
Gresik Petrokimia untuk sementara berada di posisi keempat klasemen dengan mengantongi dua poin.
Selanjutnya, Hany dan kawan-kawan akan berhadapan dengan tim pendatang baru Jakarta BIN pada pekan kedua putaran I di GOR Satria, Purwokerto.
Sementara itu, dari kubu Jakarta Pertamina Fastron Megawati Hangestri Pertiwi tampil dominan dengan mengemas 23 poin atau yang terbanyak dalam pertandingan melawan Gresik Petrokimia.
Eko Waluyo selaku pelatih mengatakan faktor non-teknis yang dialami pemain asing Marja Zelenovic menjadi salah satu penyebab kekalahan pada laga hari ini.