Berita Terpopuler

TERPOPULER JATIM: 100 Anak Adu Skill Lato-Lato di Trenggalek - Kasus DBD di Blitar Meningkat

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berita Jatim terpopuler Minggu, 15 Januari 2023. Berita terpopuler Jatim hari ini datang dari Trenggalek, Blitar, dan Tulungagung.

TRIBUNJATIM.COM - Hal-hal seputar Jawa Timur (Jatim) yang ramai diperbincangkan netizen kini telah terangkum dalam segmen berita Jatim terpopuler Minggu, 15 Januari 2023.

Berita Jatim terpopuler hari ini dibuka oleh seratus bocah Trenggalek adu skill lato-lato.

Bahkan, ketua TP PKK, Novita Hardini juga menjajal permainan viral ini.

Selanjutnya adalah kecelakaan tunggal terjadi di Tulungagung.

Insiden ini mencelakakan dua orang. Satu orang luka parah, sementara lainnya tercebur selokan.

Berita populer terakhir adalah kasus DBD di Blitar meningkat. Mayoritas pasien DBD adalah anak-anak usia 5 hingga 14 tahun.

Lebih lanjut, simak berita Jatim terpopuler hari ini, Minggu (15/1/2023) di TribunJatim.com.

1. Demam 'Lato-lato Challenge', 100 Anak di Trenggalek Adu Skill, Novita Hardini: Latih Ketangkasan

Ketua TP PKK Trenggalek, Novita Hardini saat mencoba permainan lato-lato di Pasar Pon Trenggalek. (ISTIMEWA)

Antusias anak-anak Trenggalek mengikuti lato-lato challenge begitu tinggi.

Ratusan anak datang ke Pasar Pon Trenggalek untuk mengikuti maupun mendukung temannya dalam lomba lato-lato tersebut.

Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini juga tampak hadir untuk memberikan dukungan langsung dalam penyelenggaraan kompetisi lato-lato yang digagas oleh pengelola pujasera Pasar Pon Trenggalek.

"Antusiasnya masyarakat ternyata sangat luar biasa. Bahkan panitia sempat membatasi jumlah peserta," kata Novita Hardini, Jumat (13/1/2023) malam.

Baca juga: Nasib Polisi Ajarkan Lato-lato Lalu Dihukum Push Up oleh Bos, Minta Maaf dan Kuak Niat: Tak Merusak

Baca juga: Puluhan Mahasiswa Unjuk Rasa di DPRD Trenggalek, Soroti Perpu Cipta Kerja: Menginjak Konstitusi

Menurut Bunda PAUD Trenggalek ini, naik daunnya lato-lato berdampak positif pada anak anak selama jam mainnya tidak berlebihan.

"Permainan ini bisa melatih ketangkasan anak, selain itu juga mengurangi kecanduan anak dengan permainan gawai," lanjut istri Mochamad Nur Arifin ini.

Dalam kesempatan itu, Novita berkesempatan langsung mencoba untuk memainkan lato-lato yang ternyata menurutnya tidak mudah.

"Seru banget tapi ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Karena melatih fokus, keseimbangan dan ini bagus melatih gerak motorik pada anak. Apalagi anak-anak dalam masa pertumbuhan," imbuhnya.

Baca selengkapnya

2. Detik-detik Kecelakaan Tunggal di Tulungagung, Suami Jatuh ke Selokan dan Istrinya Luka Parah

Petugas mengevakuasi korban dari lokasi kecelakaan tunggal, di Jalan Mayjen Sungkono Tulungagung (TribunJatim.com/ David Yohanes)

Sepasang suami istri mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Mayjen Sungkono Tulungagung, tepat di simpang tiga pintu keluar Pinka, Sabtu (14/1/2023) sekitar pukul 17.00 WIB.

Sang suami, Juwariyadi (63) terjatuh ke dalam selokan sedalam lebih dari 2 meter yang ada di samping jalan.

Sementara sang istri, Wahyudi tergeletak di tapi jalan dengan luka di bagian belakang kepalanya.

Baca juga: Kecelakaan Tunggal di Ponorogo Sebabkan Guru Meninggal, Depresi dan Sempat Disuntik Penenang

Baca juga: Kenal Lewat Aplikasi, Gadis Remaja di Tulungagung Dijemput Pria, Foto di Ponsel Bikin Keluarga Syok

Kecelakaan terjadi, saat pasangan ini berkendara dari arah selatan dengan sepeda motor Suzuki Smash AG 2402 REI.

Jalan di lokasi kejadian menikung ke arah timur, namun Wahyuni yang mengendarai motor malah melaju lurus.

"Motornya nabrak trotoar, yang laki-laki jatuh ke selokan. Motornya sampai memutar ke arah selatan lagi," ungkap Nyoto, warga yang kebetulan ada di sekitar lokasi.

Tubuh Juwariyadi terkapas di aliran selokan berlumuran lumpur hitam yang berbau tak sedap.

Nyoto lalu turun ke dalam selokan menggunaka

Baca selengkapnya

3. Kasus DBD di Blitar Meningkat, Mayoritas Pasien Usia 5-14 Tahun, Warga Diimbau Hidup Bersih

Petugas Puskesmas saat melakukan fogging di sekolah Kota Blitar beberapa waktu lalu. Diketahui kasus DBD kembali meningkat. Mayoritas menyerang anak-anak. (TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI)

Tren kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kota Blitar kembali meningkat pada 2022 lalu.

Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar meminta masyarakat waspada dengan penularan kasus DBD pada 2023 ini.

"Pandemi Covid-19 landai, tren kasus DBD kembali meningkat. Untuk itu masyarakat harus waspada dan tetap menerapkan hidup bersih dan sehat," kata Administrator Kesehatan Ahli Muda Dinkes Kota Blitar, dr Trianang Setyawan, Jumat (13/1/2023).

Baca juga: Kasus DBD Kota Malang Capai 560 Orang, Warga Diimbau Waspada saat Musim Hujan, ini Cara Pencegahan

Baca juga: Klenteng Poo An Kiong Kota Blitar Masih Dibangun Pasca Kebakaran, Perayaan Imlek Pindah di Ruko

Trianang menyebutkan sepanjang 2022 terdapat 94 kasus DBD di Kota Blitar.

Jumlah kasus DBD pada 2022 itu naik hampir dua kali lipat jika dibanding jumlah kasus pada 2021.

Pada 2021, Dinkes mencatat hanya ada 49 kasus DBD di Kota Blitar.

"Desember 2022 tambahan kasus DBD di Kota Blitar lumayan banyak. Mungkin karena faktor cuaca juga. Awal Januari 2023 ini juga ada beberapa pasien dirawat, tapi masih didiagnosa apakah DBD atau bukan," ujarnya.

Sebanyak 94 kasus DBD pada 2022 mayoritas ditemukan pada pasien usia 5-14 tahun dengan jumlah 58 kasus.

Baca selengkapnya


---

Berita Jatim dan berita seleb lainnya.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Berita Terkini