Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Ini kondisi eceng gondok yang dimusnahkan dengan obat pembunuh rumput di Sungai Kaliotik, tepatnya di Dlanggu dan Gedungboyo untung.
Eceng gondok yang sudah mati terkena obat pembasmi rumput tersebut dibiarkan di sungai yang menjadi sampah membusuk.
Eceng gondok yang dimatikan itu adalah eceng gondok di sepanjang Sungai Kaliotik hingga Bengawan Jero yang belum terjamah oleh gerakan perahu penyapu eceng gondok (Garpu Sendok).
Dua desa yakni, Desa Dlanggu Kecamatan Deket dan Desa Gedungboyo untung Kecamatan Turi berinisiatif membasmi gulma air dengan obat pembasmi rumput menggunakan drone.
Eceng gondok yang tidak merata, sebagain masih tumbuh subur karena obat yang disemprotkan dengan menggunakan drone tidak mampu menjangkau semua permukaan eceng gondok yang menggunung di sepanjang sungai.
Kini muncul lagi persolan baru, sampah eceng gondok bertahan di sepanjang sungai.
"Kalau tidak dibersihkan akan berpengaruh dengan kualitas air. Berbahu tak sedap, hitam akibat sampah eceng gondok," gerutu seorang petambak, Fais yang tak disangkal petambak lainnya.
Apalagi saat menjelang musim kemarau, akan memperparah kondisi air tersisa di sepanjang sungai. Sampah eceng gondok tidak terdorong keluar menuju laut.
Baca juga: Sungai di Sidoarjo Penuh Eceng Gondok, Alat Berat yang Mangkrak Sampai Ikut Tertutupi
Para petambak berharap, Dinas PU Sumber Daya Air (SDA) akan mencarikan solusi untuk membersihkan sampah eceng gondok.
Pihak desa dan masyarakat tidak mampu membersihkan sampah eceng gondok tersebut. Butuh biaya tinggi, karena harus memakai alat berat backhoe dan armada truk untuk mengangkut.
Sementara itu, Kepala Dinas PU SDA Lamongan, Gunadi mengatakan, pihaknya akan mengupayakan agar sepanjang sungai Kaliotik sampai wilayah Karangbinangun, Kalitengah dan Glagah bersih dari sampah eceng gondok.
Pihaknya akan melibatkan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk mengerahkan dump truk pengangkut sampah untuk membawa sampah eceng gondok ke TPA.
"Kita harus memakai backhoe untuk mengambil sampah eceng gondok di sepanjang sungai tersebut, " kata Gunadi, Minggu (23/1/2023).