Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar
TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Garis polisi terpasang pasca kericuhan yang terjadi di kantor sekaligus Official Store Arema FC di Jalan Mayjen Panjaitan Kota Malang, Minggu (29/1/2023).
Suasana di depan kantor Arema FC kini dijaga ketat oleh polisi dan petugas Satpol PP Kota Malang.
Jalan yang mengarah ke kantor Arema FC disterilkan. Terlihat beberapa warga yang melihat pasca insiden kerusuhan tersebut.
Seperti diberitakan sebelumnya, kericuhan terjadi saat massa aksi berpakaian serba hitam yang mengatasnamakan Arek Malang melakukan unjuk rasa di depan kantor Arema FC.
Mereka terlibat baku hantam dengan penjaga kantor Arema FC yang saat itu sedang melakukan penjagaan.
Baca juga: BREAKING NEWS Official Store Arema FC Dirusak Massa Berpakaian Serba Hitam, Kaca Pecah Dilempar Batu
Baca juga: Unek-unek Manajer Arema FC soal Insiden Pelemparan Bus: Jangan Ada yang Memanfaatkan
Kericuhan yang berlangsung kurang dari 20 menit itu mengakibatkan store Arema FC mengalami rusak parah.
Kejadian ini diakibatkan oleh lemparan batu dan cat warna yang dilempar oleh massa aksi.
Official Store Arema FC pun kembali disegel, dan massa aksi membentangkan poster dan spanduk bergambar wajah Iwan Budianto.
Baca juga: Korban Penyerangan Bus Arema FC di Sleman Bertambah, 3 Pemain Luka Kena Pecahan Kaca hingga Batako
Baca juga: Asisten Pelatih Ceritakan Suasana Mencekam saat Bus Arema FC Diserang, Lutut Robek Dapat 8 Jahitan
Hingga kini Surya belum mendapatkan konfirmasi dari manajemen Arema FC maupun dari kepolisian atas peristiwa tersebut.
Yang terlihat di kantor Arema FC kini hanya petugas polisi yang melakukan penjagaan