Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Misniwati (49) warga asal Kapas Baru Tangkis, Surabaya, baru saja ngetes ilmu.
29 Januari lalu sekitar pukul 10 pagi, ia jambret kalung milik salah seorang pengunjung wisata religi Sunan Ampel.
Korbannya ialah Latifah (29) warga asal Klampis, Bangkalan.
Saat kejadian, korban tengah berbelanja di salah satu toko oleh-oleh.
Tiba-tiba datang pelaku mendekatinya.
Korban kaget lantaran tangan pelaku mengerayangi leher korban.
Baca juga: Jatuh Ditabrak, Pelaku Jambret di Situbondo Ditangkap, Pelaku Tak Berkutik Sama Sekali
Lalu, ketahuan hampir menarik kalung.
Korban pun lantas berteriak.
"Awalnya nggak curiga, aku kira ya sama-sama pembeli,” ungkap Latifah.
Pelaku panik saat korbannya menjerit.
Dia lari terbirit-birit.
Kejadian ini membuat warga marah.
"Dia hampir dikeroyok massa. Tapi gak lama, polisi datang," ujarnya.
Sekarang pelaku meringkuk di ruang tahanan Polsek Semampir.
Baca juga: Sering Beraksi di Gresik, Sejoli yang Kerap Jambret Ponsel Anak-anak Diringkus Polisi
Pelaku berdalih baru pertama kali ini menjambret.
Alasan menjambret karena ingin mendapat uang secara instan.
Nah, sebelum beraksi, ia menyisir kawasan Ampel selama dua hari.
"Ya memang saya sengaja menjambret, kepepet buat bayar utang," ujarnya.
Aksi kejahatan jalanan di kawasan Ampel bukan kali pertama ini terjadi.
Oleh karena itu Kompol Nur Suhud Kapolsek Semampir mengatakan, bahkan melakukan mendalami
apakah ada keterlibatan pelaku lain dalam aksi street crime tersebut.
”Kami bakal dalami lagi kasus ini," pungkasnya.
Baca juga: Terungkap Sosok Jambret Berpisau di Surabaya, Kelimpungan Hadapi Bocah SD Berseragam Pramuka
Berita Surabaya lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com