Bulan Ramadan 2023

Cara Simpan Kurma Selama Bulan Ramadan 2023, Awet Sampai Satu Tahun dan Tetap Enak Dimakan

Editor: Olga Mardianita
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potret kurma yang hampir selalu menjadi menu berbuka puasa selama Ramadan. Inilah cara simpan kurma yang baik agar awet sampai satu tahun.

TRIBUNJATIM.COM - Bulan puasa adalah momen para umat Muslim untuk berpuasa selama satu bulan penuh.

Seperti hari besar lainnya, tentu saja bulan Ramadan memiliki makanan khas yang selalu ada di setiap piring pelaksananya.

Kurma merupakan salah satu makanan khas Ramadan yang selalu disantap para umat Muslim.

Selain menjadi anjuran Nabi Muhammad sebagai menu berbuka puasa, kurma ternyata juga menyehatkan.

Sebab itu, tak jarang orang-orang terkadang tetap membeli dan mengonsumsi buah ini sekalipun bukan saat bulan Ramadan.

Simak cara simpan kurma selama bulan Ramadan, yuk!

Cara ini bikin kurma awet sampai satu tahun dan tetap enak dimakan.

Informasi seputar berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

Kurma termasuk buah yang awet apabila disimpan dengan cara yang tepat.

Ada jenis kurma yang daya simpannya 3-6 bulan sampai 1 tahun.

Melansir Kompas.com, berikut beda masa simpan kurma kering dan kurma basah serta cara menyimpan kurma agar tidak kutuan dan jamuran.

Masa simpan kurma kering dengan kurma basah berbeda.

Ajwa dan medjool, dua di antara jenis kurma kering.

Sementara, sukari dan turnis adalah kurma basah.

Menurut Banquet Sous Chef di Jakarta International Expo dan Convention Kemayoran Fahad Fuad, kurma kering rata-rata dapat awet sampai lebih dari satu tahun.

Berbeda dengan kurma basah, kurma mentah, kurma mengkal, maupun kurma setengah matang yang masa simpannya maksimal satu minggu di dalam kulkas.

Baca juga: Menu Diet Mengecilkan Paha, Berat Badan Ideal Selama Ramadan 2023, Hari Raya Bebas Pilih Baju Baru!

Baca juga: Amalan Mudah Selama Ramadan, Kumpulan Lirik Sholawat Viral di TikTok: Allahul Kafi Rabbunal Kafi

Potret kurma yang selalu menjadi makanan khas Ramadan. ()

Daya simpan kurma basah lebih singkat apabila disimpan pada suhu ruang.

Namun, perhatikan juga keterangan kedaluwarsa pada kemasan dan cara menyimpan yang tepat.

Unutk menyimpannya, letakkan kurma kering maupun basah dalam wadah bersih bertutup.

Kemudian, simpan dalam tempat suhu ruang maupun kulkas.

Meletakkan kurma dalam wadah tertutup untuk menjaga kualitas kurma agar tetap baik dan enak saat disantap.

Bisa juga menggunakan plastik kedap udara atau kotak plastik.

Selain wadah lain, kurma dapat disimpan dalam kemasan aslinya, asalkan dari plastik atau mika. Hindari menyimpan kurma dalam kardus terutama jika disimpan dalam kulkas.

Pasalnya, permukaan karton atau kardus mempunyai celah atau rongga.

Bakteri mungkin saja berkembang melalui celah tersebut.

Nantinya, dikhawatirkan mencemarkan kurma maupun makanan lain dalam kulkas.

Sementara itu, Executive Chef of Mercure Jakarta Simatupang Noldy Herling, menyampaikan, Anda dapat menyiram kurma dengan sedikit madu asli.

Biasanya kurma akan lebih awet dan sehat.

Kurma terutama jenis kering juga cukup awet selama 3-6 bulan disimpan pada suhu ruang.

Kalau ingin tahan sampai satu tahun, simpan kurma dalam kulkas.

Namun, tekstur kurma yang disimpan dalam kulkas akan menjadi lebih keras.

Kurma basah lebih baik disimpan dalam kulkas atau freezer, karena tidak begitu awet pada suhu ruang.

Dalam waktu 3 hari jamur mulai tumbuh. Berbeda dengan kurma kering, tekstur kurma basah tidak akan terlalu keras kalau dismpan dalam kulkas.

Berkat kandungan air kurma basah yang lebih banyak daripada kurma kering.

Daya simpan kurma basah di freezer sekitar 6 bulan, sedangkan di kulkas sampai 1 bulan.

Nah tinggal pilihan mana yang akan Anda pilih untuk menyimpan kurma Anda.

Tentu saja mengonsumsi kurma saja tidak cukup memenuhi nutrisi selama puasa.

Anda masih memerlukan makanan lain agar tetap bugar selama Ramadan.

Apa saja makanan-makanan tersebut? Yuk, simak!

Baca juga: Arti Kata Mokel, Tempus, dan Godin, Bahasa Gaul Populer di Bulan Ramadan, Dosa Sengaja Batal Puasa?

Baca juga: Ikuti 15 Tips untuk Membuat Tubuh Tetap Sehat dan Bugar Biar Tak Mudah Lemas Saat Puasa Ramadan 2023

Ilustrasi - Daftar minuman terbaik untuk sahur, agar tidak dehidrasi selama menjalani ibadah puasa. (freepik)

1. Minuman

Pilihan terbaik untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh adalah air putih, karena minuman ini dapat memberikan hidrasi tanpa tambahan kalori atau gula tambahan.

Selain itu, minuman berbahan dasar susu dan buah-buahan, seperti jus buah atau es buah juga bisa menjadi pilihan menu berbuka. Akan tetapi, hindari tambahan gula untuk mencegah asupan kalori berlebih.

2. Buah kering

Kurma adalah menu berbuka puasa favorit Nabi Muhammad SAW.

Kurma menyediakan gula alami untuk menambah energi, serta mengandung mineral seperti kalium, tembaga, dan mangan, bahkan sumber serat.

Selain kurma, buah-buahan kering seperti aprikot, buah tin, kismis atau plum, yang mengandung serat dan nutrisi, cocok untuk menu buka puasa.

3. Buah-buahan segar

Buah-buahan segar seperti apel, pir, pepaya, atau semangka menyediakan gula alami untuk tambahan energi, cairan, dan berbagai vitamin dan mineral.

Mengonsumsi buah-buahan untuk berbuka puasa terbukti lebih sehat daripada mengonsumsi makanan manis lainnya yang tinggi gula, seperti es krim atau kue manis.

4. Sup

Sup biasanya dinikmati dalam kondisi hangat, sehingga baik untuk lambung setelah berpuasa.

Selain itu, sup juga mengandung banyak nutrisi, karena dibuat dari bahan-bahan yang sehat, seperti kaldu ayam atau kaldu daging, kacang merah, dan sayur-sayuran.

Hal lain yang perlu diperhatikan saat berbuka puasa adalah mengonsumsi gizi seimbang, bukan hanya buah dan sayuran, tapi juga karbohidrat kompleks dan berbagai sumber protein, seperti daging, ayam, ikan, telur, dan kacang-kacangan.

----

Artikel ini telah ditayangkan di SajianSedap.ID dan Kompas.com

Berita Jatim dan berita bulan Ramdan lainnya.

Berita Terkini