Pengambilan kebijakan tersebut didasarkan pada performa para pemain selama bertanding di bulan Ramadan.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut berpendapat jika dipaksakan berpuasa bakal membuat para pemain mengalami kesulitan untuk menampilkan performa terbaik.
Eks pelatih timnas Korea Selatan itu ingin agar pola makan anak asuhnya tetap teratur jelang FIFA Matchday.
"Satu hari sebelum tanding juga sama, kita tetap makan tanpa berpuasa," ujar Shin Tae-yong.
"Mungkin hari-hari yang tidak puasa itu bisa diganti setelah selesai bulan puasa," lanjutnya.
Meski begitu, Shin Tae-yong bakal terus berkoordinasi dengan para pemain timnas Indonesia terkait kebijakan ini.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut juga bakal berkoordinasi dengan para pemuka agama terkait kebijakan itu.
"Untuk itu harus dibicarakan kembali dengan pemain dan pemuka agama," tutup Shin Tae-yong.
Dua laga timnas Indonesia vs Burundi nanti bakal digelar di malam hari.
Meski begitu, diharapkan kebijakan ini bakal bisa membuat timnas Indonesia tetap bisa tampil sesuai ekspektasi.
Artikel ini telah tayang di Bolasport.com
Ikuti berita seputra timnas Indonesia