TRIBUNJATIM.COM - Sebuah bus jemaah umrah kecelakaan di Arab Saudi pada Senin (27/3/2023), hingga terbakar.

Diketahui bus tersebut mengalami kecelakaan di wilayah Aqaba Shaar, Provinsi Ashir, Arab Saudi.

Video bus jemaah umrah kecelakaan di Arab Saudi ini pun beredar di media sosial.

Sebanyak 20 orang tewas dalam insiden ini.

Baca juga: Dinar Candy Cuti Jadi DJ saat Ramadan 2023, Mau Umrah Boyong Keluarga, Tegaskan Tak Diendorse

Melansir Kompas.com, terungkap kronologi kecelakaan bus jemaah umrah tersebut.

Kecelakaan bermula dari rem bus yang bermasalah saat melintas di jalan yang menghubungkan Provinsi Asir dengan Kota Abha.

Bus tersebut saat kejadian tengah dalam perjalanan ke Mekkah untuk membawa rombongan umrah.

Kecelakaan terjadi sekitar pukul 16.00 waktu setempat, tepatnya di Jalan Aqabat Shaar yang membentang sepanjang 14 km.

Jalan ini memotong pegunungan, dengan 11 terowongan dan 32 jembatan.

Ketika bus sedang menuruni jembatan, bus alami rem blong dan menabrak penghalang di ujung jembatan, terbalik lalu terbakar.

Insiden kecelaakaan bus di Arab Saudi tersebut dibagikan di media sosial Twitter salah satunya oleh akun Twitter @ArthurM40330824.

Dikutip dari NDTV, korban kecelakaan bus memiliki kewarganegaraan yang berbeda-beda.

Namun belum ada rincian kebangsaan yang dirilis otoritas Arab Saudi.

Baca juga: Atta Halilintar Alami Musibah saat Umrah Bareng Ameena di Tanah Suci, Suami Aurel Cuma Elus Dada

Atas kabar bus jemaah umrah kecelakaan ini, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri, Teuku Faizasyah membenarkan hal tersebut.

Meski demikian, ia mengatakan saat ini KJRI Jeddah masih melakukan pengecekan terkait ada tidaknya jemaah Warga Negara Indonesia (WNI) dalam rombongan insiden tersebut.

"Saat ini KJRI Jeddah sedang berkoordinasi dengan otoritas setempat mengenai kemungkinan adanya korban WNI dalam kecelakaan tersebut," kata Teuku Faizasyah.

Teuku Faizasyah mengatakan, informasi yang diperoleh melalui media resmi Arab Saudi Al Ekhbariya menyatakan bahwa kecelakaan disebabkan karena kerusakan rem.

Kecelakaan tersebut mengakibatkan 20 orang tewas dan sejumlah penumpang lainnya mengalami luka-luka.

Bicara soal umrah, Ashanty dan Anang Hermansyah sedang di Tanah Suci boyong 40 orang.

Boyong 40 orang untuk umrah jelang Ramadan 2023, Ashanty dan Anang Hermansyah punya alasan mulia.

Keluarga besar Ashanty dan Anang Hermansyah memang baru saja pergi ke Tanah Suci untuk melaksanakan ibadah umrah.

Kali ini Ashanty dan Anang Hermansyah juga turut memboyong beberapa anggota keluarga dan karyawannya.

Ia pun mengungkap alasannya mengajak karyawannya umrah bersama.

"Insyaallah semuanya bisa lancar, ibadahnya, karena hari ini aku bawa 40 orang," kata Ashanty saat dijumpai Grid.ID di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Sabtu (18/3/2023) pagi.

"Ramai, alhamdulillah bisa umrah, tapi bawa keluarga dan karyawan yang setia sama kita," lanjutnya.

"Insyaallah setiap tahun bisa bawa, gantian, supaya mereka yang sudah berdedikasi dengan kita, sudah setia, bisa senang dibawa ke rumah Allah SWT," lanjutnya.

Saat ditanya soal berapa biaya untuk memboyong keluarga dan karyawannya ke Tanah Suci, Ashanty enggan membocorkan rinciannya.

Penyanyi berusia 39 tahun ini hanya memohon doa agar ibadahnya diberi kelancaran.

"Enggak etis kalau bahas habis berapa ya, kan harus ikhlas, jadi enggak boleh dibahas," ujarnya.

"Dulu-dulu aku per tahun ngirim dua orang karyawan, kadang-kadang kalau enggak bareng kita, mereka bilangnya lebih nyaman kalau bareng sama kita," pungkas Ashanty.

Rencananya keluarga Anang Hermansyah dan Ashanty juga akan bertemu dengan Aurel serta Atta Halilintar di Tanah Suci untuk beribadah bersama.

Umrah kali ini pula sekaligus menjadi momen istimewa, karena Anang Hermansyah dan Ashanty bakal puasa Ramadan di Makkah.

"Pertama kali aku merasakan Ramadan di Makkah. Persiapannya harus sabar," kata Anang Hermansyah.

"Kalau semuanya tidak dilakukan sabar, semua enggak berjalan sesuai," tutur Anang Hermansyah.

Tepat di hari keberangkatan pula, Anang Hermansyah berulang tahun yang ke 54.

Ada sebuah doa spesial yang dipanjatkan ayah empat anak itu dalam perjalanan ibadahnya kali ini.

"Doa aku, bahwa aku ingin jadi orang yang lebih sabar," kata Anang Hermansyah.

"Karena sabar itu kalau katanya orang tuaku almarhum, kuncinya sehat dari sabar ya kan," ujarnya.

"Kuncinya sehat itu sabar," lanjut Anang Hermansyah.

Musisi kelahiran Jember, Jawa Timur itu juga berharap bisa menjadi manusia yang lebih baik dan bertanggung jawab.

"Ya Allah jadikanlah aku manusia yang lebih sabar supaya nanti bisa menyelesaikan dan mengurai tanggung jawab dengan baik," pintanya.

"Terutama tanggung jawab kepada Yang Maha Kuasa," imbuh Anang Hermansyah.

Sementara itu, Ashanty juga melakukan persiapan khusus agar bisa fokus beribadah di Tanah Suci selama sembilan hari ke depan.

Mengingat kondisi kesehatan penyanyi berusia 39 tahun ini sempat drop beberapa waktu lalu.

"Mungkin sakit itu (kemarin) akumulasi kan, lagi capek, lagi masalah juga kemarin bertubi-tubi," ujarnya.

"Alhamdulillah sekarang sehat dan aku enggak mau mengeluhkan kesakitan terus," lanjutnya.

"Tetap bawa obat sinus, kalau enggak, 'Aduh', nanti di pesawat delapan jam," tambahnya.

"Kemarin di Singapura dua jam aku sudah (lelah)," pungkas Ashanty.

Diketahui sebelumnya, Ashanty sempat dilarikan ke rumah sakit akibat sinusitis akut.

Ibu sambung Aurel Hermansyah ini sampai mengalami gejala pernapasan seperti flu, batuk, hingga sesak napas.