Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Komisi D DPRD Jawa Timur memberi penilaian positif hasil kinerja pemprov pada tahun 2022 sebagaimana tertuang dalam Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ).
LKPJ akhir tahun anggaran 2022 sebelumnya disampaikan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa dalam rapat paripurna, Kamis (30/3/2023) lalu.
"Secara umum, kami sangat mengapresiasi kinerja gubernur dan wakil gubernur pada tahun anggaran 2022 yang mengalami peningkatan signifikan," kata Ketua Komisi D DPRD Jawa Timur, dr Agung Mulyono kepada wartawan, Minggu (2/4/2023).
Dari sisi serapan anggaran dan capaian kinerja, dinilai baik dan mampu melakukan efisiensi anggaran dengan capaian kinerja optimal.
Dalam LKPJ 2022 disebutkan, capaian kinerja tahun 2022 meningkat 1,29 persen dari tahun 2021.
Yang turut disoroti adalah perihal pertumbuhan ekonomi.
Dilaporkan secara keseluruhan pada tahun 2022, pertumbuhan ekonomi meningkat jika dibanding tahun sebelumnya.
Bagi dr Agung, hal itu juga lantaran sektor UMKM terus digenjot sehingga berkontribusi pada PDRB Pulau Jawa.
Selain itu, terkait penurunan angka kemiskinan di Jatim juga perlu mendapat pujian.
Baca juga: Gubernur Khofifah Sampaikan LKPJ 2022, Kinerja Pemprov Jatim Meningkat, Capai 97,70 Persen
Pada capaian Indeks Kinerja Utama (IKU) persentase penduduk miskin di Jawa Timur, pada September 2022, jumlah penduduk miskin di Jatim sebesar 10,49 persen atau menurun 0,10 persen atau 23,09 ribu orang terhadap September 2021.
"Itu merupakan bukti keberhasilan dan kinerja yang optimal, kami sangat mengapresiasi," tambah legislator yang juga Bendahara DPD Partai Demokrat Jatim itu.