Siapakah sebenarnya sosok Ida Dayak?
Dikutip oleh kompas.com dari Tribunnews.com, sosok Ida Dayak lahir pada 3 Juli 1972 di Pasir Belengkong, Kabupaten Paser, Kalimantan Timur.
Sebelum terkenal seperti sekarang, Ida Dayak kerap menjajakan jasa pengobatan alternatif dengan cara berkeliling dari pasar ke pasar.
Uniknya, Ida Dayak mengenakan pakaian adat serta aksesoris khas suku Dayak setiap kali praktik.
Selain di Kalimantan, Ida Dayak pernah melakukan pengobatan hingga ke Sumatera, Sulawesi dan Papua.
Dalam proses penyembuhan penyakit, Ida Dayak diketahui melakukan ritual menari lalu kemudian mengurut pasien dengan minyak berwarna merah yang diberi nama Minyak Bintang.
Ajaibnya, dalam sekali urut, berbagai penyakit bisa langsung sembuh.
Pasien yang tadinya tidak mampu berjalan akhirnya bisa berjalan kembali.
Kendati menjalankan ritual, Ida Dayak mengaku tetap melibatkan kuasa Tuhan dalam proses menyembuhkan pasien.
"Sesuai agama saya, saya Islam, saya muslim, saya mulai Pengobatan ini dengan mengucapkan Bismillahirahmanirrahim, " ujar Ida Dayak, Jumat (31/3/2023).
Baca juga: Teknik Pengobatan Ida Dayak Palsu? Dokter dan Kemenkes Beber Teori, Terjawab Isu soal Pangeran Arab
Baca juga: Jauh dari Kampung, Curhat Wanita Khawatir Tak Kebagian Diobati Ida Dayak, Syok Antrean Membludak
Menariknya, Ida Dayak sama sekali tak memungut biaya pengobatan pasien.
Dia hanya menjual minyak racikannya sendiri dengan harga Rp 50.000 per botol.
Tak ayal jika pasiennya datang dari mana saja dan ingin bertemu Ida Dayak agar bisa mendapatkan kesembuhan.
Lalu apa itu Minyak Bintang?
Adapun disebutkan Minyak Bintang terbuat dari otak musuh yang dipenggal saat pertarungan suku Dayak.