Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Anas Urbaningrum, mantan terpidana kasus korupsi Wisma Atlet Hambalang menghadiri acara pembagian zakat untuk masyarakat di rumah sahabatnya, Heru Sunaryanta, di Kelurahan/Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, sebelum kembali ke Jakarta, Kamis (13/4/2023).
Seperti diketahui, usai bebas dari Lapas Sukamiskin pada Selasa (11/4/2023), mantan Ketua Umum Partai Demokrat, itu pulang kampung ke rumah orang tuanya di Desa Ngaglik, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, Jawa Timur pada Rabu (12/4/2023).
Anas Urbaningrum pulang kampung ke Blitar untuk sungkem dan minta doa restu kepada ibundanya, Hj Sriati (78).
Anas Urbaningrum juga mengadakan buka bersama dengan kerabat, tetangga dan para sahabatnya di rumah orang tuanya.
"Makanya, hari ini saya hadir untuk kangen-kangenan sekaligus membagikan zakat untuk masyarakat dengan keluarga mas Heru di Blitar," kata Anas Urbaningrum.
Anas Urbaningrum mengatakan, kegiatan pembagian zakat kepada masyarakat yang dilakukan sahabatnya merupakan bagian menjaga harmoni sosial.
Menurutnya, dua hal itu penting untuk bangsa Indonesia. Jika tradisi pembagian zakat berkembang di mana-mana, maka akan punya manfaat besar bagi bangsa Indonesia yang majemuk.
"Kegiatan itu mengirim salah satu pesan terpenting bahwa keadilan sosial itu sesuatu yang harus diperjuangkan. Baik oleh negara, pemerintah, dan rakyat," ujarnya.
Sahabat Anas Urbaningrum, Heru Sunaryanta mengatakan, Anas Urbaningrum merupakan temannya sejak SMA.
Selain teman, Heru juga mengagumi dan mengidolakan Anas Urbaningrum.
"Hari ini, saya mengundang Mas Anas untuk ikut membagikan zakat kepada masyarakat di rumah saya. Total ada 3.500 paket zakat yang kami bagikan ke masyarakat," katanya.
Baca juga: Anas Urbaningrum dan Angelina Sondakh Bestie, Buka Puasa Bersama Usai Bebas, Kenang Saat Dizolimi
Soal Sinyal Gabung PKN
Dalam kesempatan itu, Anas Urbaningrum juga sempat ditanya oleh awak media soal sinyal akan terjun kembali ke politik dan gabung Partai Kebangkitan Nasional (PKN).
Namun, lagi-lagi Anas Urbaningrum memberikan jawaban diplomatis soal peluang gabung PKN dan terjun kembali ke politik.