TRIBUNJATIM.COM - Umat Islam wajib membayar zakat fitrah untuk menyempurnakan ibadah selama bulan Ramadan.
"Zakat fitrah diberikan pada orang muslim yang berpuasa pada orang miskin," mengutip penjelasan WR Bidang Administrasi Umum, Keuangan dan Perencanaan IAIN Surakarta, Dr.H.Muhammad Munadi, S.Pd M.Pd.
"Dalam hadits dijelaskan bahwa zakat fitrah itu untuk membersihkan hal-hal yang tidak baik secara puasa," imbuhnya.
Lantas kapan waktu membayar zakat fitrah yang afdol?
Berikut selengkapnya tentang arti kata zakat fitrah, ketentuan menunaikannya, niat, serta doa setelah membayar zakat fitrah.
Baca juga: Kapan Hari Raya Idul Fitri 2023 Muhammadiyah, NU dan Pemerintah? Kementerian Agama: Hargai Perbedaan
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Arti kata Zakat Fitrah
Menurut Dr.H.Muhammad Munadi, S.Pd M.Pd, zakat sebenarnya arti katanya tumbuh, berkembang dan bertambah atau subur
"Jadi zakat fitrah artinya kesuburan berkaitan dengan fitrah manusia."
Zakat fitrah diberikan hanya untuk umat Islam yang miskin.
Baca juga: Cara Mendapatkan Lailatul Qadar Bagi Wanita Haid Penjelasan Buya Yahya, Lakukan Ibadah Ini di Rumah
Baca juga: Hukum Membatalkan Puasa Ramadan bagi Pekerja Berat dan Kuli Bangunan, Menurut Syekh M Said Ba’asyin
Umat Islam wajib membayar zakat fitrah untuk menyempurnakan ibadah selama bulan Ramadan.
"Zakat fitrah diberikan pada orang muslim yang berpuasa pada orang miskin," jelas Muhammad Munadi.
"Dalam hadits dijelaskan bahwa zakat fitrah itu untuk membersihkan hal-hal yang tidak baik secara puasa."
Ketentuan bayar zakat fitrah dan doanya
Ketentuannya, ia masih hidup pada malam Hari Raya Idul Fitri dan memiliki kelebihan dari kebutuhan pokoknya untuk sehari-hari.