Kapolres Cianjur AKBP Aszhari Kurniawan, menjelaskan, pembunuhan itu terjadi setelah tidak ada titik temu dalam obrolan korban dengan pelaku.
Akhirnya, saat itu korban beranjak untuk pulang ke rumahnya.
Namun tiba-tiba dalam jarak beberapa meter pelaku langsung mencekik korban.
"Pelaku langsung mengambil seutas tali yang ada di mobilnya dan langsung mencekik leher korban sehingga korban langsung pingsan tidak sadarkan diri," ucapnya.
Ia menambahkan, setelah korban tidak sadarkan diri, pelaku langsung membawanya ke dalam mobil bak.
Setelah berjarak beberapa ratus meter dari titik pertama, pelaku kemudian melempar korban ke bawah jembatan.
"Korban ditemukan pada pukul 21.30 setelah dilakukan pencarian oleh beberapa saksi selanjutnya bersama-sama petugas dievakuasi dan dibawa Puskesmas Sukanagara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya.
Menurutnya, saat ini jasad korban masih dilakukan pemeriksaan di rumah sakit.
"Jasad korban masih berada di RSUD Cianjur untuk dilakukan pemeriksaan," katanya.
Baca juga: Pilu Siswi SMK Dibunuh Pacar di Malam Lebaran, Meninggal Bersama Janin, Ditemukan di Bawah Jembatan
Nasib mengenaskan serupa juga dialami oleh seorang istri di Tanahbumbu yang memaksa suami menceraikannya.
Tak dapat apa yang dimau, istri itu malah meregang nyawa.
Seorang mama muda Sapnawati (23) berakhir meregang nyawa di tangan suaminya sendiri.
Pembunuhan mama muda di Tanahbumbu terjadi rumah pada Sabtu (22/4/2023) sekitar pukul 23.30 Wita di Jalan TMD RT 02 Desa Danau Indah Kecamatan Batulicin, Kabupaten Tanahbumbu.
Menurut keterangan pihak kepolisian, korban dibunuh saat hendak buang air ke sungai.
Pelaku langsung menjerat leher Sapnawati menggunakan tali tambang yang ada di sebuah timba.