Para ilmuwan juga percaya bahwa waktu mengunyah tambahan memungkinkan makanan padat untuk tetap berhubungan dengan pengecap lebih lama, yang juga dapat meningkatkan perasaan kenyang.
4. Minum kopi
Kopi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan dan performa olahraga.
Kopi juga dapat membantu menurunkan nafsu makan.
Baca juga: Benarkah Minum Kopi Bisa Sebabkan Asam Urat?
Penelitian menunjukkan bahwa kopi meningkatkan pelepasan peptida YY (PYY).
Hormon ini diproduksi di usus sebagai respons terhadap makan dan meningkatkan perasaan kenyang.
Para ilmuwan percaya bahwa tingkat PYY memainkan peran penting dalam menentukan seberapa banyak Anda cenderung makan.
Menariknya, kopi tanpa kafein dapat menghasilkan pengurangan rasa lapar tertinggi, dengan efek yang bertahan hingga tiga jam setelah dikonsumsi.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menunjukkan dengan tepat bagaimana ini bekerja.
5. Minum sebelum makan
Minum air putih bisa membantu mengurangi rasa lapar yang Anda rasakan sebelum makan.
Langkah ini juga dapat meningkatkan perasaan kenyang setelah makan dan meningkatkan penurunan berat badan.
Faktanya, penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum dua gelas air segera sebelum makan makan 22 persen lebih sedikit daripada mereka yang tidak minum air sama sekali.
Para ilmuwan percaya bahwa sekitar 500 ml air sudah cukup untuk meregangkan perut untuk mengirim sinyal kenyang ke otak.