Nasib Pria Rudapaksa Anak Gubernur hingga Tewas, Ngaku Tak Tahu Identitas Korban, Kini Ngemis Ampun

Penulis: Ani Susanti
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Terungkap nasib pria yang rudapaksa anak Pj Gubernur Papua Pegunungan, Nikolaus Kondomo hingga tewas.

 Pihaknya juga masih mendalami keterangan tersangka terkait kos-kosan yang menjadi lokasi kejadian.

Sebab, diduga tersangka sudah menyiapkan kamar itu untuk mengajak korban.

Perkenalan dan masa sewa kos juga dalam waktu berdekatan.

Baca juga: Istri Menyesal Pura-pura Selingkuh, Suami Tewas karena Sakit Hati, Surat Wasiat: Dia Baik Saya Tidak

Polisi curiga lantaran tersangka yang merupakan warga kota Semarang dan berkuliah di kota yang sama tetapi menyewa kos.

"Tersangka sewa kos di Banyumanik (wilayah semarang atas) padahal kuliah di daerah Semarang bawah, kos sebulan Rp 600 ribu.

Ini jadi tanda tanya penyidik, agak ganjil memang. Nanti kita dalami," ungkapnya.

"Saya mengakui salah, saya minta maaf sebesarnya-besar keluarga korban.

Saya siap tanggung jawab," kata Nashir di hadapan polisi di kantor Polrestabes Semarang, Senin (22/5/2023).

Baca juga: Pria di Maluku Rudapaksa Mama Muda hingga Meninggal Dunia, Kini Sembunyi di Hutan, Polisi Bertindak

Kini, Nashir harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.

"Pasal yang disangkakan UU Perlindungan Anak Pasal 81 tentang persetubuhan terhadap anak di bawah umur."

"Dan kita terapkan Pasal 338 dengan ancaman hukuman paling singkat 5 tahun palung lama 15 tahun dengan denda paling banyak Rp 5 miliar," tandas Irwan.

Sementara itu, saat membawa pulang jenazah anaknya dari rumah sakit Kamis (18/5/2023) lalu, sang Gubernur tampak pilu.

Pj Gubernur Papua Pegunungan Nikolaus Kondomo tak kuasa menahan air matanya selepas tiba di rumahnya di Pedurungan, Kota Semarang, Jumat (19/5/2023) malam.

Baca juga: Nasib Siswa Madrasah Bone yang Rudapaksa Teman hingga Meninggal, Polisi Bicara Usia, Disorot Mensos

Jenazah ABK diantar oleh mobil ambulans.

Niko berada di mobil tersebut duduk di samping sopir.

Jenazah langsung disemayamkan begitu tiba di rumah duka.

Niko turun dari mobil langsung disalami para pelayat yang sudah menyambutnya.

Niko lalu tampak menangis di pelukan putra sulungnya.

Jenazah ABK sendiri telah dimakamkan di Makam Katolik Desa Jatiharno Purwodadi, Kabupaten Grobogan pada Sabtu (20/5/2023).

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Berita Terkini