"Setelah melewati perawatan di ruang bedah sejak korban (A) dibawa ke rumah sakit, hingga Jumat kemarin di pindahkan ke ruang ICU pukul 13.30, korban menghembuskan nafas terakhirnya pukul 17.00" uari Rani.
Sementara itu, B alias AR masih berjuang sembuh di BLUD RS Konawe hingga saat ini.
Baca juga: Hendak Isi Bensin, Pria Ini Kaget saat Buka Jok Motor, Ada Sesuatu yang Melingkar, Seketika Menjerit
Diketahui, usai main bareng dengan ketiga temannya, AR masih sempat ke rumah dengan kondisi luka bakar di sekujur tubuhnya.
Hal tersebut terungkap dari pihak keluarga korban yang ditemui TribunnewsSultra.com, Sabtu (27/5/2023).
Ayah AR, Bodu Tawula menyebutkan, anaknya pulang tiba-tiba dengan kondisi luka bakar.
"Bapak sedang dirumah, tiba-tiba datang sa punya anak sudah luka bakar, saya tanya siapa yang bakar," tuturnya.
Menurut sang ayah, kondisi luka yang ada ditubuh korban terlihat pada bagian dada ke bawah, kedua tangannya.
"Itu jam 4 sore," katanya.
Baca juga: Pria di Palembang Nekat Bakar Rumah Ortunya, Keluarga Ungkap Tabiat Pelaku Selama Ini
Bodu memabahkan, bahwa pihak keluarga sudah melapor ke Polsek Pondidaha untuk meminta diusut.
Bagaimanapun, insiden itu membuat AR dirawat intensif di BLUD RS Konawe.
Bocah kelas 4 SD itu nampak terbaring lemas di hari kedelapan menjalani masa perawatan.
Pihak keluarga korban yang ditemui oleh Tribunnewssultra di Ruang Kelas II A BLUD Konawe terlihat menemani AR.
Sebelumnya, seorang remaja laki-laki bernama Farhan Abimanu viral di media sosial karena kecanduan bau pertalite.
Dilansir dari TribunWow.com, viralnya Farhan Abimanu kini mulai menarik rasa simpati sejumlah tokoh agama.
Satu di antaranya yakni ulama Kiai Anwar Zahid.