Berita Entertainment

Posan Tobing Somasi Tantri Syalindri Larang Nyanyi 17 Lagu Kotak, Sang Vokalis Bereaksi? 'Hantam!'

Penulis: Alga
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Posan Tobing somasi Tantri Syalindri larang nyanyi 17 lagu Kotak

TRIBUNJATIM.COM - Makin ke sini tampaknya perseteruan antara Posan Tobing dengan para personel aktif band Kotak, termasuk Tantri Syalindri, kian memanas.

Hal ini bermula dari Posan Tobing yang secara tegas tak memperbolehkan band Kotak membawakan lagu-lagu ciptaannya.

Ia menyinggung masalah pelarangan untuk band Kotak membawakan lagu-lagu ciptaannya melalui sebuah sketsa singkat.

Posan Tobing mengunggahnya lewat akun Instagram-nya, @posantobing.

Baca juga: Once Tak Minat Nyanyi Lagu Ahmad Dhani, Alasan Keluar dari Dewa 19 Dikuak, Kirim Surat: Udah Jenuh

Posan Tobing menyuguhkan situasi ketika dua orang pengamen membawakan lagunya yang berjudul 'Pelan Pelan Saja'.

Seketika pengamen tersebut langsung berhenti bernyanyi karena melihat Posan Tobing.

"Bang sorry, takut disomasi bang," kata pengamen, seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (13/7/2023).

Posan Tobing yang mendengar permintaan maaf pengamen tersebut langsung tertawa.

ia kemudian menegaskan jika yang tidak boleh membawakan lagu-lagunya hanya Kotak.

Sementara penyanyi lain tidak masalah membawakan lagu ciptaannya.

"Enggak apa-apa, enggak apa-apa, aman, santai. Yang enggak gue bolehin bawain lagu-lagu gue itu adalah Kotak," ucap Posan Tobing sembari menggebrak meja.

"Kalau mau pengamen, pemain cafe, artis, enggak masalah, tapi kalau Kotak yang bawain lagu gue, enggak gue bolehin."

"Lanjut bro," tambah Posan Tobing yang meminta si pengamen melanjutkan lagu tersebut.

Baca juga: Masa Lalu Tantri Kontrak Dikuak Posan Tobing, Si Vokalis Diminta Ingat Momen di Kosan: Buka Hati Lu

Sebelumnya Posan Tobing bersama penyanyi Julia Angelia alias Pare melayangkan somasi terbuka kepada Band Kotak yang beranggotakan Tantri Syalindri, Cella, dan Chua.

Adapun dalam somasi tersebut, Posan Tobing dan Pare secara tegas melarang Kotak membawakan lagu-lagu ciptaan mereka.

Mulai dari ciptaan sendiri hingga bersama-sama.

"Di sini kami melarang menyanyikan di TV, media sosial, di konser off air atau on air, baik di Indonesia atau luar negeri," Jerry Napitupulu selaku kuasa hukum Posan dan Pare di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (7/7/2023).

Berikut ini daftar lagu yang dilarang dibawakan Kotak:

1. "Berbeda" (Ciptaan Posan)

2. "Cinta Jangan Pergi" (Ciptaan Posan)

3. "Kerabat Kotak" (Ciptaan Posan)

4. "Kuingin Sendiri" (Ciptaan Posan)

5. "Sendiri" (Ciptaan Julia Angelia)

6. "Saat Ku Jauh" (Ciptaan Julia Angelia)

7. "Terbang" (Ciptaan Julia Angelia)

8. "Pobia" (Ciptaan Julia Angelia)

9. "Satu Cinta" (Ciptaan Julia Angelia)

10. "Tentang Hidup" (Ciptaan Julia Angelia)

11. "Ijinkan Aku" (Ciptaan Julia Angelia)

12. "Terluka" (Ciptaan Julia Angelia)

13. "Masih Cinta" (Ciptaan Pay Burman, Dewiq, Posan, Cella, dan Tantri)

14. "Kosong Teojoeh" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Posan, Cella)

15. "Tinggalkan Saja" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Posan, Cella)

16. "Pelan-Pelan Saja" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Tantri, Cella, dan Chua)

17. "Selalu Cinta" (Ciptaan Pay Burman, DewiQ, Posan, Cella, dan Tantri)

Posan Tobing saat ditemui di kediamannya kawasan Cibubur, Depok, Jawa Barat, Selasa (4/10/2022). (Kompas.com/Revi C Rantung)

Diketahui permasalahan bermula saat Posan Tobing sudah keluar dari Kotak.

Namun lagu-lagunya masih tetap dibawakan oleh para personel yang masih tersisa.

Posan Tobing mengatakan bahwa para personel lain tak pernah meminta izin ketika menyanyikan lagu-lagunya.

Dia memutuskan untuk bersuara setelah 11 tahun karena rasa kecewanya memuncak usai melihat video wawancara Kotak tentang alasan mereka tak menambah personel tetap yang baru.

"Trigger-nya adalah video itu. 11 tahun gue memendam semuanya, itu sakit banget lho," tutur Posan Tobing.

Baca juga: Cara Masak Pecel Lele untuk Menu Diet, Sukses Dilakukan Tantri Kotak: Menurunkan Berat Badan 6 Kg

Kini perseteruan antara Posan Tobing dengan para Personil aktif band Kotak tampak kian memanas.

Menanggapi hal itu, Tantri Syalindri balik menyerang Posan Tobing atas somasinya tersebut.

Para personel Kotak yang sempat tidak mengeluarkan pernyataan apapun akhirnya menanggapi aksi Posan Tobing.

Lewat Tantri Syalindri, para personel aktif Kotak menyatakan siap meladeni tantangan Posan Tobing.

Awalnya Tantri Syalindri mempertanyakan motif Posan Tobing yang keluar dari band saat Kotak sedang berada di titik terendah dalam karier mereka.

"Pas susah dilepas pas sudah stabil ngoyak-ngoyak tuh menurut kalian gimana?" tanya Tantri Syalindri di salah satu postingannya.

Lantas Tantri Syalindri mengingatkan Posan Tobing tentang momen dirinya memutuskan keluar dari Kotak secara sadar tanpa paksaan dari siapapun.

"INgat, keluar degan sendirinya, dengan sadar ya," kata Tantri Syalindri.

Tantri Syalindri juga meminta Posan Tobing untuk tidak melulu merasa jadi pihak yang paling tersakiti.

Ia menganggap para personel aktif Kotak pun juga butuh perjuangan luar biasa setelah Posan Tobing memutuskan keluar.

"Nasib kami yang ditinggal? Ya kan juga perjuangan. Makna 12 tahun mempertahankan yang sangat sulit gimana?," tutur Tantri Syalindri.

"Kemarin di maklumi, sekarang harus di lawan. Lawan ga? HANTAM!!! (Goreeeennnggg teruuuss biar mateng, bae2 gosoooonnggg ges!)," tulis Tantri Syalindri.

"Kali ini sudah kelewatan fitnah dan gorengannya, takut jadi gosong. Jadi sepertinya saya harus bersikap," terang Tantri Syalindri.

Hanya saja, belum ada penjelasan lebih lanjut dari Tantri Syalindri terkait sikap apa yang akan diambil para personel Kotak untuk menanggapi somasi Posan Tobing.

Musisi Posan Tobing sendiri banjir cibiran netizen usai melayangkan somasi ke mantan bandnya, Kotak.

Ia bahkan dibandingkan dirinya dengan pentolan Dewa 19, Ahmad Dhani, saat memperjuangkan hak royalti lagu Dewa 19 yang dinyanyikan Once Mekel.

Unggahannya di Instagram pun dibanjiri cibiran di kolom komentar dari kalangan netizen.

Bahkan salah satu netizen mempertanyakan karya dari Posan Tobing.

"Emang apa sih karya mu Posan? Kalau Ahmad Dhani kayak gini wajar," tulis @langit***, dikutip Senin (10/7/2023).

"Ciptaan bersama kok dilarang, salah sendiri dulu keluar terus jadi gini cari duitnya," tulis akun netizen lainnya.

Netizen bahkan mengungkit hengkangnya vokalis The Winner, Yaya Fara, dari grup band bentukan Posan Tobing tersebut.

"Pantes vokalis The Winner keluar dari band elo karena kelakuan elo kayak anak kecil, ngaca bro tuh kaca banyak," tulis seorang netizen.

Berita Terkini