Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi
TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Peristiwa kebakaran kandang ayam milik Supriyono di Desa Plosoarang, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, diduga akibat korsleting listrik, Senin (21/8/2023).
Kandang ayam tersebut sedang proses renovasi setelah panen ayam sekitar empat hari lalu sebelum terbakar.
"Informasi dari warga diduga akibat korsleting listrik. Api pertama kali muncul dari atap," kata Kabid Damkar Kabupaten Blitar, Edy Wiyono di lokasi kebakaran.
Kapolsek Sanankulon Polres Blitar Kota, AKP Murdianto mengatakan polisi masih menyelidiki penyebab kebakaran di kandang ayam.
"Untuk penyebabnya masih dalam penyelidikan," katanya.
Dikatakannya, kandang ayam yang terbakar dalam proses renovasi. Ada lima pekerja sedang memperbaiki kandang.
Sedang kondisi kandang kosong sudah tidak ada ayam karena baru dipanen.
"Tidak ayam di dalam kandang, karena habis dipanen," ujarnya.
Sesuai keterangan pekerja, kata Murdianto, api kali pertama muncul dari atap di bagian tengah kandang.
Api cepat membesar karena bahan atap terbuat dari daun tebu dilapisi terpal dan asbes. Selain itu, dinding kandang mayoritas berbahan kayu.
"Pekerja melaporkan peristiwa kebakaran ke petugas pemadam juga terlambat. Saat petugas pemadam datang, kondisi bangunan kandang sudah ludes terbakar," katanya.
Menurutnya, ada satu pekerja pingsan diduga mengalami sesak napas akibat menghirup asap kebakaran.
Satu pekerja yang pingsan langsung dibawa ke rumah sakit.
"Untuk nilai kerugian kami belum tahu, karena pemilik kandang sedang tidak ada di rumah. Saat terjadi kebakaran pemilik kandang pergi ke Malang," ujarnya. (sha)
Ikuti berita seputar Kandang Ayam di Blitar Ludes Terbakar