Ibu-ibu itu menyebut bahwa dirinya menanti kehadiran Presiden Jokowi dalam kunjungan ke Malang, Jawa Timur.
Para ibu-ibu hendak membentangkan foto anak-anak mereka yang menjadi korban Tragedi Kanjuruhan.
Namun aksi mereka justru dilarang oleh sejumlah aparat berseragam TNI.
Para ibu-ibu itu dilarang membentangkan poster korban Tragedi Kanjuruhan saat iring-iringan Presiden Jokowi lewat.
Satu di antara ibu-ibu tersebut lantas berteriak bahwa anaknya sudah meninggal.
Ibu tersebut juga menegaskan bahwa dirinya tidak ingin membuat keributan dan hanya ingin membentangkan poster saja.
Di unggahan lainnya, satu di antara ibu tersebut berteriak tidak terima dengan pernyataan Erick Tohir yang sudah memberikan santunan kemanuasiaan terhadap para korban Kanjuruhan.
Ibu itu menegaskan bahwa sang anak tidak membutuhkan uang namun keadilan.
Terlihat ibu tersebut kemudian ditenangkan oleh seorang pria yang ada di sampingnya.
Hingga kini belum ada tanggapan lebih lanjut terkait video viral ini baik dari aparat maupun Erick Thohir.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com