Menurut Tiyas, pengamanan wahana Bianglala di Pasar Malam Sedangdang Pamekasan ini sangat kurang.
Apalagi kebanyakan yang naik wahana tersebut anak-anak.
Bahkan, beberapa anak-anak yang menaiki wahana Bianglala ini terdengar ada yang menangis histeris ingin turun saat rantainya putus.
"Yang naik sudah pasti trauma, saya saja yang di bawahnya luar biasa rasa takut dan traumanya. Ketambah lagi besi besarnya itu kemarin goyang," bebernya.
Terkait hal itu, Siti Aminah, Penyelenggara Pasar Malam Sedangdang, Kabupaten Pamekasan, Madura memberikan jawaban santai
Dia membenarkan peristiwa tersebut.
Menuurutnya, rantai wahana Bianglala miliknya yang semalam putus saat beroperasi itu sedang diperbaiki, terutama rantai yang rusak sudah diganti.
Penuturan dia, semalam saat rantai wahana Bianglala itu putus ada sekitar 4 orang yang menaiki.
"Sudah diperbaiki nunggu rantainya yang baru nanti datang," kata Siti Aminah, Rabu (30/8/2023).
Menurut Siti Aminah, dimungkinkan nanti malam Bianglala tersebut setelah kondisinya normal akan dioperasikan kembali.
Sedangkan, peristiwa semalam, dari manajemen Taman Ria Fair tidak memberikan kompensasi apapun kepada pengunjung yang menaiki wahana Bianglala yang rantainya putus tersebut.
Alasannya karena tidak ada korban dan tidak ada pengunjung yang menaiki mengalami cedera.
"Memang harus diperbaiki dan kami antisipasi kejadian itu tidak terjadi lagi. Kejadian itu tidak disengaja sama sekali," ujar Siti Aminah.
Aminah menjamin tidak akan terjadi kejadian seperti semalam setelah rantai wahana Bianglala miliknya itu diperbaiki
Pengakuan dia, perawatan semua wahana milik Taman Ria Fair ini dicek setiap hari sebelum dioperasikan.