Selain itu, ada cerita yang cukup bikin bulu kudu merinding sebelum ratusan makam itu dipindahkan.
Total makam yang akan dipindahkan dilahan milik PLN yang berlokasi di Desa Kalong I dan Desa Kalong II itu jumlahnya diketahui mencapai ratusan.
Selain cerita jasad utuh dan wangi melati.
Rupanya, ada kisah sebelum ratusan makam itu dipindahkan oleh keluarga dan ahli warisnya.
Baca juga: Penampakan Motor Dua Tahun Parkir di Stasiun Bogor Lupa Diambil, Pemilik Nyesal: Bayar Rp 11 Juta
Sebab, pihak keluarga mengaku sempat didatangi sosok yang menyerupai alamrhum orangtuanya yang telah meninggal dunia puluhan tahun yang lalu.
Bukan hanya sekali, bahkan sosok tersebut sampai berkali-kali menemui keluarganya yang masih hidup.
Hingga akhirnya, keluarga dan ahli waris pun memilih memindahkan kuburan tersebut.
Selain merasa terganggu dengan kemuncukan sosok yang diduga tak kasat mata, alasan lainnya karena lahan tersebut akan digunakan untuk pembangunan proyek milik PLN.
"(Dua roh) Datang ke anaknya," kata tokoh masyarakat setempat, Ustaz Tatang Sumantri saat ditemui TribunnewsBogor.com, Minggu (10/9/2023).
Baca juga: Meski Dikubur Puluhan Tahun, 7 Jasad Masih Utuh dan Wangi, Pak Ustaz Ungkap Sosoknya: Rajin Sedekah
Hingga akhirnya, warga bersama ahli waris serta tokoh masyarakat memutuskan mendahulukan menggali dua makam tersebut.
"Jadi dari ke 36 itu yang dua (kuburan) yang pertama dipindahin duluan karena sering datang ke anaknya," terangnya.
Namun, ia memastikan jika dua sosok yang sempat mendatagi warganya tersebut bukanlah pemilik tujuh jasad yang utuh dan wangi melati.
Menurutnya, dua sosok misterius yang menyerupai penghuni kubur itu diduga tidak nyaman dengan aktifikas alat berat yang sendang megerjakan proyek dekat area pemakaman.
"Pengen pindah bilang sama anaknya," tuturnya.
Pria yang kerap disapa Pak Ustaz ini memastikan jika kampungnya saat ini aman tak ada keanehan apapun pasca pemindahan puluhan makam yang kini telah dilakukan.