TRIBUNJATIM.COMĀ - Aksi imam masjid rela batalkan salat demi tangkap maling viral di media sosial.
Insiden terjadi di Masjid Al Ikhwan Jalan CM Tiahahu, Kelurahan Lepo Lepo, Kecamatan Baruga, Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Jumat (22/9/2023).
Sosok imam masjid tersebut adalah Mursyid Mursi.
Ia berhasil mengamankan pemuda berinisial W yang kepergok mencuri handphone.
Kejadia bermula saat Mursyid Mursi memimpin salat Jumat di Masjid Al Ikhwan Lepo-lepo Baruga.
Kemudian saat mulai bacaan salat, ia mendengar suara pintu didobrak dari ruangan Dewan kemakmuran masjid (DKM).
Baca juga: Pencuri Amplop Pernikahan Viral Ternyata Saudara Pengantin, MUA Telanjur Dituding: Ga Enak Difitnah
Ruangan itu, biasa digunakan para pengurus atau remaja masjid untuk menyimpan barang-barang penting dan sebagai tempat bermusyawarah.
Mursyid menaru curiga dengan suara dobrakan pintu hingga berkali-kali.
Sebab saat itu para pengurus sedang melaksanakan salat Jumat berjamaah.
"Sepemikiran saya tidak mungkin anak-anak pengurus yang tinggal di masjid masuk ke ruangan kalau lagi salat jumat, meskipun ada kebutuhan lain," ungkapnya, dikutip dari Tribun Sultra.
Ia mengaku tetap melanjutkan bacaan dan memimpin salat Jumat.
Namun kecurigaan itu semakin menjadi saat akann ruku, Mursyid mendengar suara dobrakan pintu ruangan sebelah kanan DKM masjid.
Baca juga: Nasib Tragis Pria di Taman Impian Jaya Ancol, Dihajar Security karena Dikira Pencuri, Ending Pilu
Pintu itu terdengar seolah didobrak paksa oleh seseorang yang akan masuk ke ruangan tersebut.
"Jadi saya dengar itu pintu dobrak keras bahkan sampai 7 kali, disitu saya mulai tidak fokus baca bacaan salat," katanya.
Pria kelahiran Sinjai ini mengungkapkan, dirinya sudah tidak fokus membaca bacaan salat mengingat beberapa hari sebelumnya pernah terjadi pencurian di masjid itu.