"Saya sih jawabnya untuk tanggal 12 dan 13 belum bisa, 14 saya ada syukuran. Intinya silaturahmi aku dan ITDC masih baik," beber Mbak Rara.
Mbak Rara juga menyinggung soal cuaca akhir-akhir ini yang panas, sehingga tidak butuh pawang hujan.
"Hanya mungkin mereka karena posisinya panas, enggak membutuhkan pawang hujan, dan mungkin bisa juga menggalakkan pawang hujan lokal," ujarnya.
Baca juga: Mbak Rara Buka Les Pawang Hujan? Gajinya dari 1 Perusahaan Rp 900 Juta Viral, Profesi yang Baik
Selain itu Direktur Utama ITDC, Ari Respati, juga mengaku tak akan pakai jasa Mbak Rara.
Ari Respati menegaskan pihaknya tak akan melibatkan Mbak Rara sebagai pawang hujan di MotoGP Mandalika 2023.
"Kami selama ini tidak pernah berkontak dengan Mbak Rara atau punya kontak khusus dengan beliau," kata Ari Respati.
Ketimbang menggandeng Mbak Rara, Ari Respati lebih fokus mempersiapkan segalanya secara teknis.
"Kami mencoba untuk lebih bekerja sama untuk mengukur secara teknis," kata dia.
Terlebih, berdasarkan prediksi BMKG, penyelenggaraan MotoGP Mandalika pada 13-15 Oktober 2023 akan berlangsung pada cuaca terik.
Hal itu berbeda dengan MotoGP Mandalika tahun lalu yang digelar pada bulan Maret 2022, sehingga memang masih memasuki musim hujan.
"Kalau dilihat dari prediksi BMKG sih ini terang benderang, beda dengan tahun lalu."
"Tapi kami akan tetap mengantisipasi karena tentunya akan berdampak pada kesiapan motor, ban dari pihak Dorna (penyelenggara MotoGP)," kata Ari Respati.
Kendati tak menjalin kerja sama dengan Mbak Rara, Ari Respati tak mempermasalahkan jika wanita tersebut nantinya akan datang ke Sirkuit Mandalika sebagai penonton jalannya balap MotoGP.
Aksi Mbak Rara di perhelatan perdana MotoGP Mandalika tahun 2022 lalu memang sempat mencuri perhatian dunia.
Kala itu Mbak Rara viral usai aksinya menghentikan hujan lebat di gelaran MotoGP Mandalika 2022.