TRIBUNJATIM.COM - Kisah Ramlah yang tak sadar bensin ecerannya dibeli seorang pembalap Moto2 viral di media sosial.
Adapun Ramlah merupakan penjual bensin eceran di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Bensin eceran jualannya dibeli pembalap Moto2 asal Spanyol yang bakal berlaga di ajang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023, Marcos Ramirez.
Ramlah mengaku awalnya tak menyadari siapa Marcos Ramirez hingga akhirnya diberi tahu sang anak.
Pembalap Moto2 Marcos Ramirez membeli bensin eceran pada seorang warga di Desa Kuta, Kecamatan Punjut, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Momen Marcos Ramires tersebut terekam dalam sebuah video, diunggah dan viral di media sosial.
Baca juga: Dulu Viral Geser Petir di Sirkuit, Kini MotoGP Mandalika 2023 Mbak Rara Tak Dipanggil Lagi: Panas
Dikutip dari Kompas.com, Minggu (15/10/2023), dalam video tersebut, Marcos Ramires tampak menggunakan motor warna hitam berhenti di tempat pengisian bensin eceran milik warga.
Marcos Ramires mengambil alih bensin dalam botol kaca dari pedagang dan menuangkan ke motornya.
Sedangkan sang penjual tampak menunggu Marcos Ramires selesai menuangkan bensin.
Ditemui oleh Kompas.com, Ramlah (50) mengaku tidak mengetahui bahwa yang membeli bensin eceran tersebut adalah seorang pebalap Moto2 Marcos Ramirez.
"Saya (mulanya) tidak tahu itu siapa. Baru saya tahu setelah ramai di di handphone (ponsel), itu saya dikasih tahu sama anak saya," kata Ramlah di kediamannya di Desa Kuta, Punjut, Lombok Tengah, NTB, Jumat (13/10/2023).
Dia mengatakan, Marcos Ramirez datang bersama kawan-kawannya ke kios bensin milik Ramlah.
Baca juga: Jadwal Lengkap MotoGP Mandalika 12-15 Oktober 2023, Dilengkapi Daftar Pembalap yang Terpaksa Absen
Bensin eceran dagangannya ia jual Rp 12.000 per liter.
"Kemarin mereka berempat, ngisi bensin ke sini, harganya tetap sama lokal maupun bule, harganya tetap Rp 12.000," kata Ramlah.
Ramlah mengaku, kebanyakan wisatawan mancanegara membeli bensin di kiosnya akan memberi uang lebih.