Berita Viral

Ketahuan Bohong, Warung yang Getok Harga di Puncak Beda dari Perjanjian, Alasan: Nongkrong Lama

Editor: Torik Aqua
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral warung yang getok harga ke wisatawan di Puncak Bogor, kini ketahuan bohongnya

Pada struk tertulis bahwa harga teh manis panas Rp 45 ribu untuk tiga gelas.

Itu artinya harga segelah teh manis yakni Rp 15 ribu.

Bon warung yang getok harga di Puncak Bogor dan harga asli yang disepakati (tangkapan layar)

Padahal pada kesekapatakan itu, untuk teh manis harusnya dijual Rp 6.000 - 8.000 per gelas.

Untuk bandrek dan kopi hitam disepakati harga sama yakni Rp 6.000 - 8.000 per gelas.

Kemudian untuk harga mi rebus telur disepakati harganya Rp 13.000 - Rp 15.000 per porsi.

Sementara pada struk yang dibagikan akun mamakkembarkw, harganya hampir mencapai dua kali lipat.

Beralasan getok harga karena pengunjung nongkrongnya lama, penjaga warung rupanya tak jujur.

Kepada polisi, ia mengatakan kalau harga kopi normalnya Rp 12 ribu, padahal harga yang sudah disepakati Rp 8.000.

"Kopi normal Rp 12.000 kalau nongkrong lama jadi Rp 15.000," kata penjaga warung dikutip dari Instagram Radar Bogor, Rabu (15/11/2023).

Kemudian untuk indomie telur, ia pun membanderol harga Rp 20 ribu.

"Kalau nongkrongnya lama tetep Rp 20 ribu, enggak jadi Rp 25 ribu," jelasnya.

Padahal harga tertinggi yang sudah disepakati para pedagang yakni Rp 15.000 per porsi.

Berikut ini rinciannya :

2 kopi hitam Rp 30.000

4 kopi good day Rp 60.000

Halaman
1234

Berita Terkini