Berita Viral

5 FAKTA Mahasiwa Asal Sumut yang Tewas di Kos Bali, 6 Saksi Diperiksa hingga Hotman Paris Siap Bantu

Editor: Elma Gloria Stevani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikkut TribunJatim.com sajikan fakta-fakta mahasiwa asal Sumut tewas mengenaskan di kamar kos Bali. Kini 6 saksi diperiksa hingga Hotman Paris siap bantu.

TRIBUNJATIM.COM -  Ada sederet kejanggalan dalam kasus tewasnya mahasiswa di Bali.

Mahasiswa tersebut bernama Aldi Sahilatua Nababan.

Aldi Sahilatua Nababan berasal dari Siborongborong, Tapanuli Utara, Sumatera Utara.

Yang paling mengejutkan Aldi Sahilatua Nababan tewas secara misterius dan ditemukan dalam kondisi mengenaskan di dalam kamar kos di Benoa, Kuta Selatan, pada Santu 18 November 2023 sekira pukul 08.30 WITA.

Aldi Sahilatua Nababan disebut keluarga tewas dalam keadaan alat kelamin pecah.

Kematian mahasiswa perhotelan di Denpasar ini menyisakan teka-teki.

Hal yang memperkuat dugaan keluarga terkait kematian ASN korban pembunuhan adalah kondisi lebam di sekujur tubuh jasad korban.

Kali ini TribunJatim.com sajikan fakta-fakta mahasiwa asal Sumut tewas mengenaskan di kamar kos Bali. Kini 6 saksi diperiksa hingga Hotman Paris siap bantu.

1. 6 Saksi yang Terseret Kasus Tewasnya Mahasiswa Asal Sumut Diperiksa

Kepala Bidang Humas Polda Bali, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengatakan sudah ada 6 saksi yang diperiksa pihak kepolisian dalam kasus tewasnya ASN karena penuh kejanggalan. 

Sementara jenazah mahasiswa perguruan tinggi swasta di Bali itu kini sedang di autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara Medan setelah beberapa hari yang lalu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di  indekos kelurahan Benoa, Kuta Selatan, Badung, Bali. 

"Penyidik dari Satreskrim Polresta dan Polsek Kuta Selatan saat ini juga telah melakukan pemeriksaan terhadap 6 saksi," ujar Kombes Pol Jansen dalam keterangannya kepada awak media pada, Kamis 23 November 2023. 

Dia menjelaskan, dari 6 saksi yang diperiksa tersebut mulai dari pemilik kos rekan hingga tukang servis kunci. 

"Yang diperiksa pemilik kamar kos, anak pemilik kos, dua tetangga kos, satu teman korban dan tukang servis kunci," tuturnya.

Kombes Pol Jansen menambahkan, bahwa gelar perkara dilakukan usai hasil autopsi keluar dari RS Bhayangkara Medan dan akan diumumkan melalui jumpa pers. 

Halaman
1234

Berita Terkini