Karena terdapat sekitar tiga unit motor yang turut mengiringi pelarian si pelaku.
Hal tersebut diketahuinya, setelah diberikan kesempatan melihat rekaman CCTV di kantor perbankan operator gerai ATM.
"6 terlihat ada 3 motor termasuk yang dibawa ada kanan dan kiri mengiringi motor yang diambil," terangnya.
Motor tersebut dibeli secara mengangsur dan telah lunas pada tahun lalu. Namun, akibat pencurian tersebut, pihaknya mengaku mengalami kerugian sekitar delapan juta rupiah.
Hendrik mengaku sudah melaporkan insiden kriminalitas yang menimpa keluarganya ke markas kepolisian setempat.
Dan ia berharap, para pelaku dapat segera ditangkap oleh pihak kepolisian.
"Kerugian kurang lebih sekitar Rp8 juta. Motor sudah lunas setahun lalu. Sudah saya laporkan ke Polsek Lakarsantri," pungkasnya.