Baca tanpa iklan
TRIBUNJATIM.COM - Kumpulan berita peristiwa yang terjadi di Jawa Timur (Jatim) tersangkum dalam berita terpopuler Jatim, Rabu 29 November 2023.
Berita pertama mengenai PNS di Tuban ditemukan tewas di rumah kontrakannya turut Desa Montong Sekar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Senin (27/11/2023) siang.
Ada juga berita kecelakaan maut di jalan Raya Pantura Situbondo, tepatnya didepan POM Panarukan Jalan Raya Wringin Anom, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Selasa (28/11/2023).
Selanjutnya berita kasus warga perumahan mewah di Surabaya yang tiga hari harus hidup tanpa listrik kini tengah disoroti.
Berikut selengkapnya berita terpopuler Jatim hari ini, Rabu (29/11/2023) di TribunJatim.com.
Baca juga: Suaminya Selingkuh dengan Karyawan, Istri Sah Jadi Tersangka usai Melabrak, Si Pelakor: Hatiku Sakit
Baca juga: Pengorbanan Eva Manurung Jalani Hubungan dengan Jordan Ali, Sentil Mental: Kita Sama-sama Cari Duit
Baca juga: Alasan Mempelai Pria Tembak Mati Pengantin Wanita dan Keluarga saat Pernikahan, Fisik Tak Sempurna
1. Bau Tak Sedap Bikin Tetangga Curiga, PNS di Tuban Ditemukan Hanya Bersarung Tak Bernyawa
Budi Priyo Utomo (52) ditemukan tewas di rumah kontrakannya turut Desa Montong Sekar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban, Senin (27/11/2023) siang.
Pria bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di Puskesmas Jetak Montong itu ditemukan meninggal dunia tanpa mengenakan baju, hanya bersarung.
Diduga, pria asal Desa Sokogunung, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban tersebut meninggal akibat sakit sesak nafas.
Baca juga: Misteri Kematian Pria yang Tewas dengan Tragis di Gresik, Saksi : Korban Sering Bawa Teman Lelaki
Hal itu diutarakan Kasat Reskrim Polres Tuban Iptu Rianto. Jasad Budi Priyo Utomo ditemukan bermula ketika para tetangganya mencium bau tak sedap di sekitar rumah kontrakan korban.
“Warga setempat bersama RT kemudian mengetuk pintu (rumah kontrakan Budi Priton Utomo, red). Namun, tidak ada jawaban. Kemudian, membuka pintu rumah korban secara langsung,” terangnya kepada awak media, Selasa (28/11/2023) pagi.
Baca juga: Sosok Jasad Pria dengan Pisau Menancap di Mulut, Profesi Cleaning Service, Motor Korban Hilang
Setelah dibuka, mantan Kapolsek Jenu ini meneruskan, warga bersama RT pun terkejut. Mereka melihat Budi Priyo Utomo sudah dalam kondisi meninggal dunia dengan posisi tengkurap di atas sepeda motor miliknya.
“Korban pun masih menggunakan sarung dan tidak memakai kaos,” imbuh polisi dengan tiga balok emas di pundak itu.
2. Mau Belok, Pemotor dari Pasuruan ini Dihantam Keras Truk di Situbondo, Korban Tewas Seketika
Seorang pemotor asal Guling, Kabupaten Pasuruan, meregang nyawa di jalan Raya Pantura Situbondo, tepatnya didepan POM Panarukan Jalan Raya Wringin Anom, Kecamatan Panarukan, Kabupaten Situbondo, Selasa (28/11/2023.
Korban bernama Abdul Bukat (48), warga Dusun Watuprapat, Kecamatan Guling, Kabupaten Pasuruan ini, tewas seketika di lokasi kejadian dengan mengalami luka robek di bagian kepalanya.
Peristiwa tragis itu bermula saat korban Abdul Bukat mengendarai sepeda motor nopol N 4988 VR dari arah barat ke timur tiba tiba berbelok ke arah ke arah selatan.
Namun, pada waktu yang bersamaan truk nopol P-8602-VK yang dikemudikan Sairi (42) warga Desa Dadapan, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, melaju dari arah berlawan.
Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Jember, Pengendara Yamaha Vixion Terseret Truk, Ending Dibawa ke Puskesmas
Karena jarak kedua kendaraan terlalu dekat, sehingga kecelakaan pemotor dengan truk itu tidak dapat terelakkan.
Akibat kerasnya benturan tersebut, pengendara motor langsung tergeletak dijalan aspal dalam kondisi tidak bernyawa.
Para warga yang melintas dan mengetahui kecelakaan itu, langsung berusaha memberikan pertolongan kepada korban.
Kasat Lantas Polres Situbondo, AKP Yudho melalui Kanit Laka, Ipda Kadek Yasa membenarkan terjadinya kecelakaan antara pengendaea sepeda motor dengan truk di jalan raya Wringin Anom, Kecamatan Panarukan itu.
3. Akhir Nasib Warga Perumahan Mewah di Surabaya Tanpa Listrik, Tak Kuat, Wakil Ketua DPRD: Terenggut
Kasus warga perumahan mewah di Surabaya yang tiga hari harus hidup tanpa listrik kini tengah disoroti.
Nasib warga perumahan mewah di Surabaya itu masih pilu.
Pasalnya, setelah hidup tanpa listrik selama tiga hari, kini mereka semakin tak kuat.
Para warga yang tinggal di perumahan mewah di Surabaya itu harus patungan untuk membayar tagihan listriknya.
Rp 34 juta, uang yang harus dikeluarkan oleh para warga perumahan mewah agar bisa menggunakan listrik kembali.
Baca juga: Nasib Perumahan Megah di Surabaya 3 Hari Tanpa Listrik, Warga Patungan Bayar, Ngalah Terus
Ada ratusan warga di perumahan mewah tersebut yang mengeluhkan kondisi itu.
Sungguh ironi kasus sebuah perumahan di Surabaya yang mewah ternyata malah tak punya aliran listrik.
Ratusan warga di Perum Purimas Gununganyar, Surabaya, sejak kemarin malam nelangsa.
Mereka tak lagi menikmati terangnya akses jalan utama di perumahan ini.
Sebaliknya, wilayah perumahan ini Peteng Ndedet (gelap gulita) karena listrik mereka diputus paksa PLN.
Langkah pemutusan paksa itu diambil karena penerangan jalan umum (PJU) perumahan tersebut nunggak bayar sejak Agustus 2023.
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com