"Kepala empat kali kali ya," ucap Junaedi lagi.
"Kamu buka kelambu langsung kamu tebas gitu?" tanya polisi tegas.
"Iya lima kali kepala," jawab Junaedi, dikutip TribunJatim.com dari TribunJakarta.
Baca juga: Malu ke Tetangga, Ibu Ancam Bunuh Diri karena Anak Nikah, Kini Menyesal Lihat Rumah Tangga Putranya
Di sela-sela introgasi tersebut, Junaedi sempat menyandarkan kepalanya ke meja.
"Berarti si R yang terakhir kamu bunuh?" tanya seorang perempuan.
"Iya," jawab lemas Junaedi.
Junaedi pun membuat pengakuan soal persetubuhan yang sempat dilakukannya kepada R dan ibundanya.
Hal tak senonoh itu dilakukan secara gantian.
"Saat kamu melakukan persetubuhan itu, langsung?' tanya seorang perempuan lagi.
"Iya," kata Junaedi.
"Yang dibunuh R dulu apa mamahnya?" tanya lagi polisi.
"Mamahnya," jawab Junaedi.
"Berarti balik lagi ke kamar (mamahnya untuk memperkosa)," kata polisi yang dibenarkan Junaedi.
Semua Korban Dimakamkan 1 Liang Lahat
Sebuah lubang berukuran 2 kali 5 meter tampak menganga di tempat pemakaman umum (TPU) Sebakung Raya, Kecamatan Babulu, Penajam Paser Utara (PPU), Selasa (6/2/2024) sore.