Sebuah studi yang diterbitkan dalam BMC Pregnancy and Childbirth (2020) menemukan bahwa wanita yang secara teratur makan kurma selama trimester ketiga dilaporkan memiliki kelahiran yang normal dan lancar tanpa perlu intervensi medis yang diinduksi oleh dokter.
Kurma juga lebih mengaktifkan hormon prostaglandin pada ibu hamil. Ini merangsang kontraksi agar persalinan berjalan lancar.
Kandungan gula dan asam lemak kurma muda juga memberikan asupan energi.
Ini memungkinkan otot serviks Anda bekerja secara optimal dan mendorong lebih keras.
Kandungan kalsium dan antioksidan membantu tubuh lebih baik menahan rasa sakit saat melahirkan.
Secara keseluruhan, kurma juga meningkatkan kesiapan serviks untuk melahirkan, seperti yang ditunjukkan dengan skor bishop, atau bukaan, hilangnya, dan perubahan posisi serviks yang benar.
4. Tingkatkan Kesuburan
Manfaat kurma muda dapat meningkatkan kesuburan. Kurma muda kaya akan zat besi, serat dan antioksidan, yang membantu kesuburan.
Kurma muda banyak digunakan sebagai obat alternatif dalam program hamil.
Selain membantu kesuburan wanita, kurma muda juga dapat meningkatkan kualitas sperma pada pria.
Kurma juga kaya akan asam amino yang dapat meningkatkan stamina seksual.
Baca juga: MasterChef Indonesia Bakal Lanjut Season 12? Unggahan Terbaru Digeruduk, Sentil Soal Format Juri
5. Mencegah Anemia
Saat hamil, ibu sering merasa pusing dan lemas akibat kekurangan darah dalam tubuh.
Selanjutnya status ini akan berlanjut hingga waktu melahirkan tiba.
Kurma muda dapat mencegah ibu terkena anemia. Zat besi yang terkandung di dalamnya mampu menjaga kadar hemoglobin dan menjaga imunitas ibu dan bayi.