Berita Viral

Masih Ingat Baliah 'Aa Kasihan Aa'? Kini Tak Lagi Jadi Pengemis, Punya Profesi dan Jargon Baru

Editor: Hefty Suud
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masih ingat pengemis wanita 'aa kasihan aa'. Kini penampilannya berubah, tak lagi jadi pengemis di Bogor.

"Lebih mulia yang skrng ibu" tulis akun @quin

"Ya Allah, semoga laris manis jualannya yah Bu.. berkah berkah" tulis akun @may

Seperti diketahui, sebelum viral Baliah harus mengemis di kawasan Gunung Salak, Kecamatan Pamijahan Kabupaten Bogor, Jawa Barat untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Sosok Pengemis Aa Kasihan Aa di Bogor - Pembantu Ngotot Kuasai Rumah Majikan

Baca juga: Sosok Suami Baliah, Pengemis Wanita Aa Kasian Aa yang Viral di Medsos, Kades: Saudaranya Pada Kaya

Kini Baliah dibantu Kemensos RI, ia diberi modal untuk merintis usaha keripik singkong.

Tak hanya Baliah, bahkan suaminya pun, Ropik juga ikut dimodali membuka usaha ternak ayam petelur.

Menurut pengakuan pihak Sentra Galih Pakuan di Bogor, sebelumnya Baliah dan keluarganya dibawa untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan pemeriksaan psikologis.

Hasilnya, wanita yang karib disapa Mbal itu memerlukan konseling berkala karena secara pskologis mengalami retardasi mental.

'Aa Dibeli Aa' Jargon baru Baliah setelah tidak lagi mengemis, kini jualan jajanan atau snack lokal. (Instagram @folkrame)

Baca juga: Rupanya Segini Penghasilan Pengemis di Ponorogo, Lebihi UMK 2024 Per Bulan, Bawa Uang Rp 4,5 Juta

"Selanjutnya kami akan mendampingi untuk konseling berkala."

"Ada empat sesi hingga akhir Februari nanti," ujar Kepala Sentra Galih, Rinto Indratmoko melalui keteranga

Meski demikian secara pskologis mengalami retardasi mental, kondisi Baliah terbilang cukup baik dari segi sosial.

Ia juga diketahui aktif dalam pengajian warga, namun membutuhkan pendampingan orang dewasa untuk memenuhi keamanan dirinya di ruang sosial.

Ia juga diketahui aktif dalam pengajian warga namun membutuhkan pendampingan orang dewasa untuk memenuhi keamanan dirinya di ruang sosial.

Disamping menjalani pemeriksaan, Baliah diajarkan membuat keripik hingga tentang pemasaran, pengemasan atau packaging produk, serta memberikan stiker pada produk dengan dibantu dan dimonitor oleh Kader PKK Desa Ciasahaan.

"Sebelum memberikan bantuan usaha, Baliah terlebih dahulu menerima pelatihan membuat keripik singkong bersama Kader PKK Desa Ciasahaan pada 22 Januari 2024," katanya.

Baca juga: Tanya Harga Sepatu, Ibu Tak Dijawab Karyawan Toko Branded Malah Diplototi Bak Pengemis, Anak Murka

Sosoknya Viral di Media Sosial, Inilah Potret Nenek Pengemis 'A Kasihan A'. (TikTok)

Bahkan wanita paruh baya yang akrab disapa Mbal ini juga menerima edukasi dalam pengelolaan keuangan terkait dengan bantuan yang sudah di terima agar dipergunakan secara bijak sesuai dengan kebutuhan dan ditabung untuk pendidikan anaknya.

Halaman
123

Berita Terkini