Berita Kota Malang

Terkuak Penyebab Kebakaran Pom Bensin Mini di Malang, Tak Ada Aktivitas Pengisian BBM

Penulis: Kukuh Kurniawan
Editor: Dwi Prastika
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas PMK Kota Malang saat mengecek lokasi kebakaran pom bensin mini yang berada di Jalan KH Malik Dalam, Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Selasa (13/2/2024).

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Setelah kebakaran berhasil dipadamkan dan dilakukan asesmen, akhirnya terkuak penyebab kebakaran pom bensin mini milik Ahmad Toyib yang berada di Kelurahan Buring, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang, Selasa (13/2/2024) pagi.

Diketahui, korsleting listrik pada bagian plafon, menjadi penyebab kebakaran pom bensin mini tersebut.

Sebagai informasi, peristiwa kebakaran itu terjadi sekitar pukul 07.25 WIB.

Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Kepala UPT Pemadam Kebakaran (PMK) Kota Malang, Agoes Soebekti.

"Info dari pemilik, saat itu posisinya sedang tidak ada aktivitas pengisian BBM. Kemudian, terjadi korsleting pada instalasi listrik di bagian plafon bangunan," ujarnya kepada TribunJatim.com.

Korsleting itu menimbulkan percikan api, lalu membesar dan membakar bagian atap.

Kemudian, bagian atap yang terbakar jatuh dan menimpa drum bensin serta mesin pompa bensin.

Seketika itu, kobaran api makin membesar dan juga nyaris menghanguskan toko isi ulang air minum yang berada tepat di sebelahnya.

"Karena pom bensin mini itu tidak memiliki APAR, sehingga pemilik dibantu warga terpaksa meminjam APAR dari SPBU terdekat. Mereka berusaha memadamkan kebakaran memakai APAR. Namun ternyata tidak mempan, karena api sudah terlanjur membesar," jelasnya.

Baca juga: Kebakaran Hebat Pom Bensin Mini di Kota Malang, 1 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tidak lama kemudian, 5 unit mobil pemadam berikut 16 personel tiba di lokasi dan langsung melakukan pemadaman.

Dibutuhkan waktu sekitar 30 menit dalam memadamkan kebakaran tersebut. Dan tepat pada pukul 08.00 WIB, kebakaran dinyatakan telah padam sepenuhnya.

"Untuk pemadaman tergolong cepat, yang agak lama pembasahan dan pendinginan. Lalu untuk luas area bangunan pom bensin mini yang terbakar, sekitar 5 x 8 meter persegi," ungkapnya.

Akibat kejadian tersebut, satu orang yang merupakan pegawai pom bensin mini mengalami luka bakar di bagian kedua kaki.

Diketahui, korban bernama Andika Wardanny (24), warga Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo.

"Korban ini berusaha memadamkan kebakaran, tapi kobaran api sudah terlalu besar. Sehingga, korban mengalami luka pada bagian kaki," ujarnya.

"Kemudian, korban dibawa tim medis ke RS Saiful Anwar (RSSA) Malang. Untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut," tandasnya.

Berita Terkini