Dikatakan pendakwah terkenal tersebut, rumah mewahnya selesai dibangun setelah tiga tahun pengerjaan.
Rumah dengan dua lantai tersebut memiliki 10 kamar tidur.
Sejumlah artis pun langsung datang untuk membuat konten, termasuk Atta Halilintar.
Pada Minggu (21/1/2024), Atta Halilintar mengunggah video berkunjung ke rumah Ustaz Solmed melalui kanal YouTube-nya.
Dalam kesempatan itulah, Ustaz Solmed menjawab tuduhan riya dengan sebuah hadist.
"Sebetulnya, kalau ditanya tadi mengarah ke, 'Wah ini begini, begini'. Kalau kita baca satu riwayat hadist itu, kata nabi nih ya."
"Di antara tanda-tanda kebahagiaan itu, satu, dia punya rumah yang bagus," ungkap Ustaz Solmed, dikutip dari tayangan di kanal YouTube TRANS TV Official, Senin (22/1/2024).
Tak hanya itu, dalam hadist yang disebutkan, Ustaz Solmed juga menjelaskan terkait ciri-ciri lain orang yang bahagia.
"Kemudian dia punya tetangga yang baik. Terus yang ketiga kendaraan yang bagus. Ini hadist, Nabi yang kasih tahu," ucap Ustaz Solmed.
Baca juga: Orangtuanya Kaya, Terungkap Biaya SPP Anak Ustaz Solmed, April Jasmine: yang Rajin Anak-anak Sholeh
Kini terungkap prakiraan omzet bisnis rokok herbal Ustaz Solmed.
Berdasarkan penelusuran melalui IG Story @ustadz_solmed, Sabtu (17/2/2024), seorang pembeli dari Kalimantan memborong rokok tersebut.
Ada 1000 bungkus rokok herbal yang diborong oleh agen dari Kalimantan tersebut.
"RO agen Kalimantan @sin_kalimantan13 1000 bks," terang dalam caption oleh admin Instagram @sin_indonesia_jatim, melansir Banjarmasin Post.
Agen membeli rokok secara online dengan mentransferkan uang sebanyak jumlah barang yang dibeli.
Dalam bukti transfer m-banking BCA tersebut, terlihat total pembelian sebesar Rp14.526.000.
Diketahui para reseller yang menjadi agen rokok SIN tersebut dibimbing langsung oleh bosnya yakni April Jasmine dan Ustadz Solmed.
Tak tanggung-tanggung, para agen membeli ribuan bungkus dalam satu kali transaksi.
Meski sudah nyaman punya penghasilan lumayan dari bisnis rokok, Ustaz Solmed masih jadi penceramah.
Berdasarkan posting-an Instagram-nya beberapa waktu lalu, Ustaz Solmed masih memperlihatkan aktivitasnya sebagai penceramah.
Baru-baru ini, Ustaz Solmed mengisi ceramah di Masjid Agung Kabupaten Bungo, Jambi, untuk acara Isra Mi'raj yang digelar di sana.
Bukan hanya itu, Ustaz Solmed juga mengisi ceramah di Desa Padamulya, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat (Jabar).
Dalam posting-an yang diunggah ulangnya, jemaah mengucapkan selamat datang dengan bahasa Sunda.
"Wilujeng Sumping PK Ustadz Solmed," tulisnya.
Selain off air, Ustaz Solmed juga masih mengisi ceramah di televisi.
3. Hasil Tes Kejiwaan Tamara Tyasmara, Ibu Dante Nyerah 3 Jam Diperiksa, Chat dengan YA Dikuak Psikolog
Hasil tes kejiwaan Tamara Tyasmara belakangan akhirnya disoroti.
Tamara Tyasmara jalani tes kejiwaan di Biro SDM Polda Metro Jaya selama 3 jam.
Tamara Tyasmara terpantau tiba di Gedung SDM Polda Metro Jaya pada Kamis (15/2/2024), sekitar pukul 16.50 WIB dan keluar pukul 21.15 WIB.
“Agendanya hari ini klien kami sudah diminta keterangannya kurang lebih 3 jam,” ujar kuasa hukum Tamara Tyasmara, Sandy Arifin, di Polda Metro Jaya, Kamis (15/2/2024), seperti dikutip TribunJatim.com dari Grid.ID
Akan tetapi, Tamara Tyasmara tak menyanggupi untuk menyelesaikan pemeriksaan kejiwaan lantaran kelelahan.
Mantan istri Angger Dimas ini pun meminta penjadwalan ulang untuk menyelesaikan pemeriksaan kejiwaan.
“Dikarenakan kondisi klien kami capek, nanti kita akan reschedule ulang untuk pemeriksaan lebih lanjut,” terang Sandy Arifin.
Pihak Tamara Tyasmara pun mengatakan tak bisa memberi tahu apa yang ditanyakan dan jawaban yang diberikan selama proses pemeriksaan kejiwaan tersebut.
“Tadi kita sebagai kuasa hukum karena sifatnya rahasia, di ruangan sendiri, kita nggak dampingi, hanya mbak Tamara dan pihak yang mewawancarai,” kata Sandy Arifin.
“Jadi kita nggak tahu apa yang ditanya di dalam,” imbuhnya.
Baca juga: Pengakuan Tamara Tyasmara Gigit dan Cubit Jenazah Dante, Pakar Mikro Ekspresi Sebut Wajar: Dia Syok
Sandy Arifin juga memastikan bahwa kliennya akan kooperatif apabila kembali mendapat undangan pemeriksaan.
“Intinya ke depannya kalau ada panggilan lagi, kita akan kooperatif,” imbuh Sandy Arifin.
Tamara Tyasmara sendiri menyebut pertanyaan yang diberikan pihak psikolog forensik berkisar sepuluh.
“Kurang lebih sepuluh, cuman jawabannya mendalam sih,” kata janda Angger Dimas ini.
Sementara itu, pertanyaan yang diberikan oleh psikolog forensik adalah terkait sosok Dante, putra semata wayangnya yang meninggal di tangan YA.
“Isi pertanyaannya lebih tentang Dante itu seperti apa,” tutupnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Tamara Tyasmara menjalani tes kejiwaan di Biro SDM Polda Metro Jaya.
Sebelum Tamara Tyasmara, Angger Dimas dan tersangka YA juga menjalani tes kejiwaan terkait kasus kematian Dante.
Baca juga: Tunda Tes Kejiwaan, Tamara Tyasmara Lelah 3 Jam Diperiksa Soal Kasus Dante, Angger Dimas: Kawal
Tamara Tyasmara menjalani pemeriksaan kejiwaan terkait kasus kematian Dante selama 3 jam, namun belum diselesaikan.
Ketika ditanya mengenai percakapannya dengan tersangka YA yang dibahas pihak pemeriksa, Tamara Tyasmara tak menjawab dengan lugas.
Dia hanya menyebut bahwa dirinya sudah memperlihatkan ponselnya kepada pihak yang memeriksa kejiwaannya.
“Kan saya tunjukin hp saya,” ujar Tamara Tyasmara saat ditemui di Polda Metro Jaya, Jumat (15/2/2024).
Tamara Tyasmara sendiri mengaku berpacaran dengan YA selama hampir 2 tahun.
4. Kesaksian Guru Sebut Dante Tak Bisa Berenang, Pengakuan Tamara Tyasmara Beda, 'Suka di Kolam Dalam'
Guru di sekolah mendiang Dante mengungkap kesaksian soal siswanya.
Apa yang diucapkan si guru soal Dante kontras dengan pernyataan ibu anak itu, Tamara Tyasmara.
Justru ucapan si guru sama dengan pengakuan Angger Dimas, mantan suami Tamara Tyasmara yang juga ayah Dante.
Lantas, siapa yang benar?
Diketahui, Dante tewas setelah ditenggelamkan di kolam renang Palem, Duren Sawit, Jakarta Timur pada 27 Januari 2024.
Pelakunya adalah Yudha Arfandi, kekasih Tamara Tyasmara.
Kasus ini pun diselidiki polisi dan Yudha Arfanda resmi menjadi tersangka.
Baru-baru ini, guru sekolah anak Tamara Tyasmara buka suara apakah Dante bisa berenang atau tidak.
Mereka mengatakan kalau Dante termasuk anak yang belum bisa berenang.
Apalagi selama bulan Januari 2024, Dante selalu absen jika ada kegiatan berenang.
Baca juga: Tak Cuma Pacar Tamara Tyasmara, Bakal Ada Tersangka Baru Kasus Kematian Dante, Polisi: Kami Dalami
Sebelumnya, Tamara Tyasmara mengatakan kalau Dante sudah bisa berenang.
Bahkan Tamara Tyasmara mengaku kalau Dante tidak mau renang di kolam dangkal.
Apalagi ia juga mengungkap kalau Dante sudah berlatih berenang sejak usia 6 bulan.
“Kebetulan Dante lagi suka berenang di kolam dalam, dia gak mau di kolam cetek,” kata Tamara Tyasmara.
Tamara juga menegaskan kalau belakangan ini Dante memang sedang senang berenang.
Hal berbeda justru diungkap oleh Angger Dimas.
Ia menganggap anak semata wayangnya itu belum bisa berenang.
Baca juga: Sosok Vanessa Natasha, Eks Istri Cantik Yudha Arfandi, Sang Putri Diduga Saksi Kunci Kematian Dante
Bahkan berdasarkan curhatan Dante pada Angger, sang anak tidak mau berenang lagi.
“‘Bapak, kakak ga mau berenang lagi, tolong bilangin ke mama’,” kata Angger Dimas menirukan ucapan Dante.
Angger juga mengatakan kalau Dante tidak suka berenang.
Pernyataan Angger itu ternyata sama dengan keterangan guru di sekolah Dante, Wani Siregar, dan Miss Emma.
Wani menjelaskan, bahwa kategori anak sudah bisa berenang itu yakni apabila mereka sudah nyaman berenang tanpa panduan orang dewasa.
“Tanpa panduan orang dewasa dia sudah berani. Kalau dia belum PD, kami kategorikan belum bisa,” jelasnya dikutip dari Cumi.cumi, Sabtu (17/2/2024) via TribunBogor.
Ia pun menjelaskan kalau Dante berada di kategori belum bisa berenang.
“Saya melihatnya belum percaya diri dan itu sangat wajar di usia-usia seperti Dante, ada yang udah bisa berenang, tapi banyak yang masih ragu,” jelasnya.
Guru kelas Dante, Miss Emma bahkan mengatakan kalau belakangan ini Dante sering absen kegiatan berenang.
“Mulai Januari Dante memang selalu absen,” kata dia.
Miss Emma juga sependapat bahwa Dante belum berani untuk turun sendiri ke dalam kolam renang.
“Dante emang hati-hati, kalau masuk ke kolam renang dia itu selalu didampingi oleh kita, dan kalau masuk kolam didampingi oleh coach,” pungkasnya.
Baca juga: Pengakuan Tamara Tyasmara Gigit dan Cubit Jenazah Dante, Pakar Mikro Ekspresi Sebut Wajar: Dia Syok
Sementara itu, perlakuan Yudha Arfandi pada pacarnya, Tamara Tyasmara dicurigai.
Sahabat mengungkap Tamara Tyasmara pernah menerima perlakuan tak mengenakkan saat pacaran dengan Yudha Arfandi.
Tindakan keji Arfandi pada Dante menimbulkan kecurigaan.
Muncul desas-desus bahwa Arfandi kerap kali berlaku kasar pada pacarnya yang juga merupakan ibu Dante, Tamara Tyasmara.
"Sempat ada beberapa cerita hal yang gak enak," kata sahabat Tamara, Soraya Rasyid.
Walau sudah mengalami tindakan tak mengenakan, kata Soraya, Tamara memilih tetap melanjutkan hubungannya dengan Yudha Arfandi.
"Cuma kan orang ada yang gak sempurna gitu kan mungkin Tamaranya masih mau bertahan, ya happy-happy aja," kata Soraya Rasyid.
Baca juga: Hasil Tes Kejiwaan Tamara Tyasmara, Ibu Dante Nyerah 3 Jam Diperiksa, Chat dengan YA Dikuak Psikolog
Soraya pun sempat terhenyak ketika ditanya soal isu bahwa Tamara pernah dikasari Arfandi.
"Kata siapa yah (dipukul) ? Itu tanya ke Tamaranya aja yah, soalnya memang ya ada beberapa cerita, gak mungkin aku share, tunggu Tamara dulu aja," katanya.
Soraya mengaku mengetahui kedekatan Tamara dengan Arfandi.
Keduanya menjalin kasih sejak tahun 2022 lalu.
Menurutnya saat awal pendekatan, hubungan Tamara dan Arfandi terbilang toxic.
"Mungkin pas masa penyesuain iya (toxic), cuma lama-kelamaan kan," katanya.
Sebelum Arfandi tega menenggelamkan Dante pun hubungan keduanya masih baik-baik saja.
"Emang terakhir juga gak ada berantem lagi udah baik-baik aja," kata Soraya Rasyid.
---
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com