TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PT Smelting Gresik membuktikan komitmennya terhadap standar keamanan dengan berhasil memperoleh predikat gold (emas), dengan skor 97 persen atas sistem manajamen pengamanan.
Hasil tersebut secara resmi disampaikan pada rangkaian akhir acara audit re-sertifikasi Sistem Manajemen Pengamanan yang telah dilaksanakan pada 22-24 April 2024.
Prestasi ini menjadi kelanjutan dari keberhasilan PT Smelting yang sebelumnya telah meraih predikat gold dengan skor 95,43 persen pada tahun 2021 silam.
Skor tersebut berhasil ditingkatkan melalui audit re-sertifikasi yang merupakan bagian dari rangkaian acara perpanjangan yang dilaksanakan setiap tiga tahun sekali, menegaskan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan standar keamanan.
Pemberian sertifikasi ini mengacu pada peraturan Kapolri nomor 7 tahun 2019 tentang Sistem Manajemen Pengamanan sebagai tindak lanjut dari keputusan Presiden (Kepres) No 63 Tahun 2004 tentang Pengamanan Objek Vital Nasional.
Dalam acara yang penuh semangat, Senin (22/4/2024), bertempat di ruang katoda PT Smelting, dengan gagah Dirpamobvit Korsabhara Polri Brigjen Pol Suhendri membuka acara dengan penuh kehangatan, kemudian diikuti dengan sambutan langsung oleh Direktur Komersial dan Pengembangan Bisnis PT Smelting, Irjuniawan Panusunan Radjamin.
Acara yang diselenggarakan di Ruang Katoda PT Smelting ini turut dihadiri oleh jajaran manajemen PT Smelting serta karyawan ekspatriatnya.
Lebih lanjut, hari pertama audit re-sertifikasi ditandai dengan pemaparan dari Manajer Representatif sekaligus Chief of Security PT Smelting, Denny Abriantoro.
Baca juga: Berkomitmen dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, PT Smelting Kembali Raih PROPER Hijau dari DLH Jatim
Pemaparan tersebut memberikan gambaran tentang sistem manajemen pengamanan perusahaan.
Sesi berlanjut dengan pemeriksaan dokumen yang terdiri atas 118 kriteria yang terbagi ke dalam 5 elemen yang dilakukan oleh Tim audit yang merupakan perwakilan dari Mabes Polri dan tim audit profesional dipimpin oleh Kombes Pol Dodi Rahmawan sebagai ketua tim audit, dengan Kompol Agus Indrianto sebagai sekretaris, serta anggota tim AKBP Wachid, Minarti, dan Wagianto.
Sementara itu, sebagai auditee dari PT Smelting, hadir juga dari tim Industrial Rifat Thaher, Sampurno, Aditya, Koko, khafidz, dan Shandy sebagai tim audit internal PT Smelting.
Pada hari kedua, audit dilanjutkan dengan pendalaman pemeriksaan dokumen yang kemudian dilanjut dengan peninjauan secara langsung di lapangan.
Hari ketiga, acara ditutup dengan mereview semua elemen, pembacaan hasil audit, penandatanganan berita acara, dan penyerahan hasil audit.
Keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras dan kolaborasi dari tim audit dan seluruh karyawan PT Smelting, yang telah bekerja dengan tekun, disiplin, dan konsisten untuk memastikan bahwa setiap aspek dari sistem manajemen pengamanan dipelihara dan ditingkatkan.
Prestasi sertifikasi gold ini bukan hanya mencerminkan dedikasi PT Smelting terhadap keamanan, tetapi juga menegaskan komitmen perusahaan untuk terus meningkatkan standar keamanan yang bertujuan untuk melindungi karyawan dan aset perusahaan.
Dengan pencapaian ini, PT Smelting membuktikan bahwa keamanan adalah prioritas utama mereka dalam semua operasi kegiatan.