Bahkan diakui Khofifah memang sejauh ini banyak pihak yang selalu menanyakan akan kah maju kembali bersama Emil Dardak dalam Pilgub Jatim 2024.
Khofifah menegaskan bahwa sejauh ini dirinya masih merasa sangat nyaman berpartner dengan sosok Emil Dardak.
“Saya merasa nyaman dan produktif dengan Pak Emil. Rasa Nyaman itu penting. Dan produktif juga sanga penting. Maka kami mohon doa panjenengan semua agar apa yang sudah kami lakukan dan yang akan kami lakukan ke depan bisa memberikan berkah manfaat bagi semua,” tandasnya.
Sebab diakui Khofifah bahwa di Jatim masih banyak pekerjaan rumah yang harus dilakukan meski begitu banyak prestasi dan capaian yang telah diraih.
Prestasi serta kemajuan Jatim hanya bisa diraih jika semua elemen saling bergandengan tangan dan bersinergi secara harmoni.
Baca juga: 25 Kader Golkar Temui Airlangga Hartarto Bukan Disiapkan Jadi Pendamping Khofifah, Ini Alasannya
PKB sembunyikan sosok yang bakal diusung di Pilgub Jatim 2024
Muhaimin Iskandar alias Cak Imin blak-blakan tengah persiapkan gerakan bawah tanah untuk melawan Khofifah Indar Parawansa di Pilgub Jawa Timur (Jatim) 2024.
Ketua Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut mengatakan, pihaknya sengaja tak memunculkan nama kandidat yang akan diusung di Pilgub Jatim 2024.
Sebab menurutnya bahaya jika Khofifah Indar Parawansa sampai tahu.
“Pokoknya kita harus mengusung seseorang, siapa dia orangnya masih rahasia. Nanti kalau bocor ketahuan Khofifah bahaya,” ujar Muhaimin Iskandar di Kantor DPP PKB, Senen, Jakarta, Senin (29/4/2024).
Muhaimin pun mengaku telah membahas Pilkada Jawa Timur dengan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum DPP Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono.
Namun pembahasannya lebih lama dibanding daerah lain.
Muhaimin menyampaikan, kedua partai politik (parpol) tengah menjajaki upaya kerja sama untuk mengusung figur yang sama di Pilkada Jatim.
Baca juga: Akhirnya PKB Tak Sendiri Lawan Khofifah di Pilgub Jatim 2024, PKS Dukung, Cak Imin: Kita Cari Jalan
“Jatim tadi memang menyita waktu agak banyak dalam pembahasan dan hampir sepakat pokoknya,” sebutnya.
Terakhir, Muhaimin pun enggan membeberkan sejumlah nama yang tengah dipersiapkan PKB untuk bertarung di sejumlah wilayah dalam pilkada mendatang.