Berita Viral

Alasan Polisi Tak Menahan Pihak yang Tarik Parkir Mobil Wisatawan Rp50 Ribu di Puncak: Koordinasi

Penulis: Ignatia
Editor: Mujib Anwar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengakuan polisi soal kasus tukang parkir tarik tarif parkir di Puncak Rp 50 ribu, tidak ditahan karena alasan ini.

“Pemilik mobil langsung bayar dan gak keberatan (saat itu).

Kalau misalkan yang punya bilang cuman punya uang Rp 150 Ribu atau nawar, kan bisa dikurangin,” jelasnya.

Secara harga, kata Muryanto, ongkos Rp 200 ribu itu sangatlah wajar.

Baca juga: VIRAL Xpander Tabrak Showroom Mobil Mewah, Ini Beda Harga Mitsubishi Xpander dengan Porsche 911 GT3

“Ternyata kalau dicek ke bengkel lain pun seperti itu harganya. Jadi ya standar lah.

Karena dicek semuanya, gak cuman ganti ban (serep) doang. Dibongkar, ban dibukain, dibersihin semua kampasnya,” ungkapnya.

Montir pun mengaku kesusahan karena memang harus mengeluarkan tenaga lebih untuk mobil ini.

“Lumayan sih, berat, ngangkatnya juga,” tambahnya.

Bengkel ini pun sudah didatangi oleh pihak Polres Bogor.

“Polisi datang ingin tahu masalah dari awal sampai akhir aja.

Mereka mengimbau dan saya pun klarifikasi seperti apa masalah dari awal sampai akhir,” tandasnya.

Nasib pemilik bengkel di Puncak Bogor yang disebut getok harga jasa ganti ban serep sangat tinggi. (Kompas.com)

Berita Terkini