"Kunci motornya di lantai. Jam 2-an, saya ambil diam-diam terus motor saya bawa, tapi motor belum dijual," ujar TB.
Tersangka TB yang kesehariannya bekerja sebagai tukang sapu jalan raya itu bermaksud menjual motor curian tersebut, untuk membayar biaya daftar ulang sekolah anaknya.
"Saya butuh uang untuk bayar daftar ulang anak mau masuk sekolah TK. Anak pertama berusia lima tahun, kalau anak kedua umur dua bulan," pungkasnya.