Abah Oon sendiri mengaku berjualan dari pagi sekitar pukul 10 hingga pukul 3 sore.
Namun ayam-ayamnya tersebut dari pagi ia berjualan, belum juga laku.
Abah Oon sendiri menjual per ekor ayam hanya Rp30 ribu.
Ternyata ia hanya menjualkan ayam-ayam milik orang lain, seperti dilansir dari Tribun Jabar.
Sementara Abah Oon yang membantu menjualkan ayam-ayam tersebut hanya mendapat untung Rp5 ribu per ekornya.
Hal yang lebih memilukannya lagi, ternyata selama ini Abah Oon hidup sebatang kara.
Diungkap oleh pengunggah, Abah Oon kadang tinggal di rumah saudaranya.
Terkadang ia juga tinggal di rumah kerabatnya yang lain secara keliling.
Melihat kondisi Abah Oon yang sudah renta dan masih berjualan demi bertahan hidup, pengunggah membuka donasi.
Adapun pengunggah mengumumkan, donasi tersebut akan ditutup hingga 29 Juni 2024.
Di sisi lain, kisah pilu Abah Oon penjual ayam tersebut menarik simpati netizen.
Hal itu lantaran kisah getir di usianya yang sudah renta masih semangat mencari nafkah.
Bahkan meski berjalan dengan tongkat, Abah Oon masih kuat berjalan untuk berdagang.
Baca juga: Rela Dorong Gerobak 8 Km, Mbah Omon Maman Berjuang Hidup Cari Rongsokan, Demi Dapat Rp100 Ribu
Tak sedikit netizen memberikan beragam reaksi dan komentar.