Pada 2004, Cao menyarankan anak didiknya itu untuk berkarier di bidang olahraga di Sekolah Olahraga Provinsi Zhejiang.
Karier Huang berlanjut di sektor ganda campuran.
Sejak 2011, ia sudah memenangi banyak turnamen, seperti Kejuaraan Bulu Tangkis Asia.
Pada Maret 2019, Huang dan rekannya Zheng menjadi juara di nomor ganda campuran di All England Open dan mencetak rekor dunia baru dengan lebih dari 110.000 poin.
Baca juga: Petinju Angela Carini Mundur usai Lawan Imane Khelif 46 Detik di Olimpiade 2024: Saya Katakan Cukup
Huang Yaqiong mengaku terkejut
Huang yang mendapat kejutan dengan dilamar kekasihnya usai menerima medali emas mengaku terkejut.
Ia mengatakan, selama ini dirinya fokus untuk menjuarai Olimpiade Paris 2024.
Tak pernah sekalipun terlintas di pikiran Huang bahwa Liu bakal meminangnya di ajang tersebut.
“Saya tidak bisa menggambarkan perasaan saya saat ini karena sangat bahagia, bahagia, bahagia,” katanya dikutip dari Kompas.id, Sabtu (3/8/2024).
Sambil menangis, Huang memberikan tangan kirinya agar sang kekasih bisa memasangkan cincin di jarinya.
Ia mengucapkan “ya” sambil menangis haru dan tersenyum di hadapan Liu yang sudah berlutut di depannya.
Dalam foto yang dipublikasikan Komite Olimpiade Internasional (IOC), Jumat, ia juga menerima satu buket bunga dari Liu.
Huang dan Liu kemudian mengabadikan momen romantis tersebut dengan berfoto bersama dan menunjukkan jari manis yang sudah terpasang cincin.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com