TRIBUNJATIM.COM - Kasus mantan Bupati Jembrana dan istrinya tewas membusuk di rumah masih menjadi teka-teki.
Keduanya ditemukan meninggal pada Kamis (8/8/2024).
Jasad pasangan lanjut usia itu ditemukan di rumahnya di Jalan Gurita IV, Kelurahan Sesetan, Kecamatan Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali sekitar pukul 18.35 WITA.
"Iya (Mantan bupati Jembrana). Ida Bagus Ardana. Umurnya sekitar 80-an," kata salah seorang warga di lokasi kejadian, I Wayan Kartawan (56) Kamis malam, dikutip dari Bangka Pos.
Sementara itu, Kepala Lingkungan Karya Darma Putu Gede Igar Bramandita membenarkan bahwa rumah tersebut ditempati oleh Ida Bagus Ardana dan Istrinya.
Baca juga: Sosok Mantan Bupati Jembrana Tewas Membusuk Bersama Istri di Rumah, Warga Curiga Bau Menyengat
"Rumahnya Ida Bagus Ardana, Mantan Bupati Jembrana. (Rumah ditempati) suami-istri," kata dia di lokasi yang sama.
Ia mengatakan keberadaan kedua jenazah korban itu diketahui pertama kali oleh warga karena mencium bau menyengat.
Warga juga curiga karena sudah tiga hari tidak melihat korban keluar rumah.
Sementara pintu pagar juga dalam kondisi terkunci dari dalam.
"Saya ditelepon sama tetangga awalnya, lalu menantu korban masuk lompat sampai teras. Takut karena bau busuk lalu menelpon Polsek dan Babinsa, sama dokter dan pecalang," kata dia.
Ia mengatakan jenazah korban laki-laki ditemukan tergeletak di dapur.
Sedangkan korban perempuan ditemukan tewas dalam kondisi membusuk dalam kamar.
"Kondisi mayat, saya tidak terlalu berani, tergeletak di dapur. Kalau luka ga tau pasti karena udah liat tergeletak. Ada darahnya tapi saya tidak tahu. Istrinya di kamar, karena dikunci. Mayat sudah membusuk," kata dia.
Sementara itu, Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Herson Djuanda yang berada di lokasi kejadian masih enggan memberikan komentar terkait kejadian tersebut.
Dari pantauan Kompas.com, tim Inafis Polresta Denpasar masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).