Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin

TRIBUNJATIM.COM, BANYUWANGI - Pasar Rogojampi di Kabupaten Banyuwangi akan direnovasi pada tahun ini.

Renovasi dilakukan melalui anggaran Kementerian Perdagangan senilai Rp 2,5 miliar.

Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Perdagangan (Diskopumdag) Banyuwangi Nanin Oktaviantie menjelaskan, renovasi akan dilakukan pada bangunan sisi timur pasar.

Bangunan pasar sisi timur ditempati oleh sekitar 110 pedagang.

Kondisi Pasar Rogojampi sisi timur disebut kurang representatif dibanding sisi-sisi yang lain.

Baca juga: 50 Anggota DPRD Banyuwangi Terpilih Dilantik, Bupati Ipuk Ajak Dewan Bersinergi Majukan Daerah

Hal ini yang membuat sisi tersebut menjadi prioritas renovasi.

"Sehingga dengan dibangun, akan semakin banyak masyarakat yang berbelanja di pasar ini karena pedagang dan pembeli akan merasa lebih nyaman," kata Nanin, Kamis (22/8/2024).

Kementerian Perdagangan, kata Nanin, telah menggelar tender proyek pembangunan pasar tersebut. Pemenang tender juga telah didapat.

Baca juga: Nasib Pedagang Pasar Krian Pasca Kebakaran, Dapat Bantuan dari Pemkab, Bangunan Ditinjau Ulang

"Kami sudah mendapat informasi tentang pengumuman pemenang tender pengerjaan revitalisasi Pasar Rogojampi. Sudah dapat surat soal pemenang tender," katanya.

Dengan begitu, pihaknya berharap proses renovasi bisa segera berjalan.

Targetnya pembangunan itu akan rampung sebelum akhir tahun, tepatnya pada akhir Oktober 2024.

Baca juga: Cerita 2 Pasutri Sama-Sama Dilantik Jadi Anggota DPRD Banyuwangi, Berawal dari Kuota Caleg Perempuan

"Sehingga pada akhir tahun, para pedagang bisa beraktivitas secara normal dengan kondisi pasar yang lebih nyaman," tutur dia.

Renovasi sebagian Pasar Rogojampi ini bermula dari usulan pemerintah daerah setempat ke Kementerian Perdagangan.

Usulan tersebut kemudian diterima oleh kementrian.

Kementerian kemudian menganggarkan Rp 3,3 miliar pada 2024 untuk pembangunan Pasar Rogojampi.

Dalam proses lelang, pemenang menawarkan pembangunan dengan nilai anggaran Rp 2,5 miliar.

"Dari awal memang kami mengusulkan untuk sisi timur pasar agar aktivitas jual beli di sana bisa lebih baik," tutur Nanin.