Ia mengatakan, dirinya berasal dari Gondang, Lamongan, yang kini sudah menjadi waduk.
Mbah Suwono sempat transmigrasi ke Kalimantan, namun kembali ke Surabaya.
Kini ia bekerja sebagai buruh bangunan hingga mencari rongsokan.
Mbah Suwono mengaku bersedia ke Dinas Sosial dan sejenisnya ketika ia sudah sakit parah.
Dikutip dari Tribun Jabar, video itu pun mencuri perhatian Ketua Yayasan Griya Lansia Malang, Arief Camra.
Hingga akhirnya, Arief Camra pun langsung mencari keberadaan Mbah Suwono.
Melalui akun TikTok @ariefcamra, Arief Camra mengunggah saat dirinya mencari keberadaan Mbah Suwono.
Lokasi tempat tinggal Mbah Suwono tampak dipenuhi dengan rerumputan.
"Usai salat subuh tadi saya mencari (Mbah Suwono), ternyata lokasinya susah sekali," kata Arief Camra saat bertemu dengan Mbah Suwono, 13 Agustus 2024, lalu.
Untungnya Mbah Suwono masih ada di tempat tinggalnya tersebut.
Ia terlihat canggung saat ditanya-tanya oleh Arief Camra.
Akhirnya Arief Camra pun menjelaskan kedatangannya yang ingin membawa Mbah Suwono ke tempatnya.
"Merayu lansia terlantar di lingkar jalan tol, untuk diajak ke Griya Lansia. Senin 13 Agustus 2024," tulis Arief Camra.
Membujuk Mbah Suwono agar mau ikut Griya Lansia pun membutuhkan waktu dua jam.
Ia sempat menolak dengan berbagai alasan.